Berita Kiriminal
Warga Klaten Jadi Komandan Polisi Gadungan di Medan, Pakai Seragam Polri tapi Ngaku Petugas BNN
Warga Klaten Jateng Jadi Komandan Polisi Gadungan di Medan, Pakai Seragam Polri Ngaku Petugas BNN, Peras Korban
Aksi para pelaku sangat meresahkan masyarakat, apalagi aksi para pelaku sudah dilakukan berkali-kali dan ada beberapa korban.
Para pelaku diketahui memalsukan kartu identitas mereka setelah pihak kepolisian mengecek kartu tersebut.
Di dalam kartu identitasnya, disebutkan bahwa mereka adalah anggota BNN.
Saat beraksi mereka mengenakan seragam polisi.
Bahkan, saat dijejerkan di dalam kantor Polsek Sunggal, para pelaku mengenakan kaus warna coklat dengan logo polisi di dada sebelah kirinya.
Hanya KH (18), satu-satunya perempuan yang mengenakan pakaian biasa dengan masker tersampir di lehernya.
“Kita cek identitasnya, dia nyamar sebagai anggota BNN.
Tapi, menggunakan seragam polisi,” katanya.
KH sebagai "Penyidik BNN", usianya baru 18 tahun
Ada yang unik dari 9 tanda pengenal berlogo BNN yang disita Polsek Sunggal dalam kasus tersebut.
KH, yang masih 18 tahun, ternyata di dalam kartu identitas tersebut ditulis sebagai "Penyidik".
Diberitakan sebelumnya, para pelaku beraksi dengan menyamar sebagai anggota BNN, tetapi menggunakan seragam polisi.
Modusnya, para pelaku memepet korban yang diduga menyalahgunakan narkoba, kemudian meminta uang.
Terakhir, yang menjadi korban adalah seorang remaja berusia 15 tahun, warga Selayang.
Saat itu, pada Rabu (9/9/2020), di Jalan Ringroad Medan, pelaku memepet sepeda motor korban.