Pemain Asing PSIS Semarang Asal Brasil Tertahan di Eropa Karena Dokumen Kurang Lengkap

TRIBUN-PANTURA.COM, SEMARANG - Pemain PSIS Semarang asal Kroasia, Flavio Beck belum bisa berangkat ke Indonesia pada Jumat (18/09/20) kemarin.

Padahal, seharusnya ia dijadwalkan tiba di Indonesia pada akhir pekan ini setelah menempuh perjalanan udara dari Eropa.

Namun saat di Zagreb, Ibukota Kroasia, Flavio tidak diizinkan terbang oleh maskapai yang ia gunakan karena dianggap dokumen administrasi yang ia bawa kurang lengkap.

Dengan kondisi tersebut, Flavio hanya bisa mengurus persyaratannya untuk terbang ke Indonesia pada awal pekan besok.

• Taufik Hidayat Sempat Trending di Twitter Meski Sedang Tidak ada Kegiatan

• Ngaku Terinfeksi Covid-19 ke Istri, Pria Ini Ternyata Tinggal Bersama Selingkuhannya

• Viral Thread di Twitter Wanita Alami Pelecehan Seksual Seusai Rapid Test di Bandara

"Kemarin saya berharap sudah bisa ke Jakarta karena tiket sudah didapat dan dokumen saya anggap juga sudah komplit."

"Namun saat di bandara, pihak maskapai berbicara ke saya bahwa dokumen kurang lengkap."

"Kami sudah mencoba menanyakan hal ini ke Imigrasi Indonesia, namun belum ada jawaban," ujar Flavio Beck, Sabtu (19/9/2020).

"Mungkin Selasa saya baru akan bisa terbang lagi, setelah Senin esok akan mengurus masalah ini ke pihak yang berwenang seperti kedutaan," tambahnya.

Menanggapi masalah ini, dia juga sudah menginformasikan masalah tersebut ke pihak pelatih dan manajemen PSIS.

• Jadwal Samsat Keliling Kota Tegal Sabtu 19 September, Buka di Tiga Lokasi

• Jadwal Samsat Keliling Kabupaten Kendal Hari Ini, Sabtu 19 September 2020

• BIN Gelar Rapid dan Tes Swab Massal Gratis di Kota Semarang

CEO PSIS, Yoyok Sukawi mengaku mengerti kondisi yang dialami Flavio karena sadar tidak mudah mengurus dokumen terbang.

Dia juga berharap kepada PSSI, selaku federasi sepak bola di Indonesia dan pihak Imigrasi Indonesia membantu klub-klub Liga 1 memulangkan para pemainnya di tengah kondisi pandemi Covid-19 jelang kompetisi extraordinary Liga 1.

"Kami berharap PSSI dan pemerintah membantu kesulitan klub-klub Liga 1 untuk memulangkan pemain asingnya dan semoga Flavio segera beres mengurus administrasi di Kroasia," tandasnya. (kan)