Didatangi Jumadi, Ini Pesan Pembatik Tegalan Mbah Kalimah kepada Wakil Wali Kota Tegal

TRIBUNPANTURA.COM, TEGAL - Wakil Wali Kota Tegal Muhamad Jumadi menyambangi nenek berusia 92 tahun yang masih produktif membuat batik tulis khas Tegal atau batik Tegalan.

Nenek tersebut akrab disapa Mbah Kalimah, warga Kelurahan Kalinyamatwetan, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal.

Jumadi mengaku kagum, karena di usia yang sudah 92 tahun, Mbah Kalimah masih produktif dalam berkarya.

• Mbah Kalimah, Pembatik Tegalan Berusia 92 Tahun yang Terus Berkarya: Alhamdulillah Wes Tua Kaya Kie

• Gelandang Liverpool Wijnaldum Buka Suara soal Rumor Ketertarikan Barcelona, Ini Katanya

• Kini Dimutasi ke Polda Jatim, AKP Agus Menangis Peluk Kapolres Blitar: Maafkan Saya Ndan

• Mabuk Obat Batuk Sachet Pemuda di Kendal Nekat Lakukan Hal Ini, Berakhir di Kantor Polisi

Bahkan nenek tersebut membatik tanpa membuat pola terlebih dahulu, motif batik langsung digoreskan di kain.

"Polanya langsung dibuat saat mencanting. Ingatan beliau, cara kerja beliau, masih sama seperti saat muda."

"Itu karena di kehidupan sehari-hari, beliau membatik pakai hati. Bukan hanya pikiran saja," kata Jumadi kepada tribunpantura.com, Rabu (7/10/2020).

Jumadi mengatakan, selain produktif, Mbah Kalimah termasuk lansia yang sehat.

Ia mengaku mendapat banyak pesan dan nasihat dari Mbah Kalimah.

Menurut Jumadi, yang paling penting dalam kehidupan itu pertama adalah kejujuran.

Kemudian menjaga agar hati tetap bersih.

Pesan yang terakhir supaya hidup tetap dalam kesederhanaan.

Jumadi mengatakan, dengan begitu maka niat ikhlas dalam bekerja terus terjaga.

"Beliau sampaikan kepada saya. Sudah Pak Jumadi, pak wakil, yang penting tetap sehat."

"Caranya sehat, tentu dengan mensyukuri nikmat yang sudah diberikan kepada kita," ungkapnya menyampaikan pesan Mbah Kalimah. (fba)

• Jumadi Sebut Ada 3 Klaster Penularan Covi-19 yang Masih Aktif di Kota Tegal, Ini Rinciannya

• Terminal Bayangan Gumawang akan Dipindah ke IBC Pekalongan, Rertibusi Bus Rp15.000 Per Hari

• Mudahnya PHK Sepihak hingga Kontrak Seumur Hidup, Simak 8 Poin UU Cipta Kerja yang Disorot Buruh

• Plt Bupati Kudus Hartopo: Saya Pengusaha, tapi Saya Berharap UU Cipta Kerja Dibatalkan