Berita Nasional
Ini Janji Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran setelah Resmi Dilantik: Prinsip Saya Satu . . .
Ini Janji Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran setelah Resmi Dilantik: Prinsip Saya Satu . . .
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran berjjanji menindak tegas siapapun yang melanggar protokol kesehatan tanpa pandang bulu. Ia janji memegang teguh prinsip: salus populi suprema lex esto.
TRIBUNPANTURA.COM, JAKARTA - Irjen Pol Fadil Imran resmi menjadi Kapolda Metro Jaya setelah mengikuti serah terima jabatan (sertijab) di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (20/11/2020).
Fadil menggantikan posisi Irjen Pol Nana Sudjana yang dicopot dari jabatan itu karena dinilai lalai dalam menegakakkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
Setelah tiba Polda Metro Jaya, Fadil langsung berbicara tentang penanganan Polri terhadap pencegahan Covid-19.
Baca juga: Mutasi Polri, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran Sosok yang Usut Dugaan Chat Mesum Rizieq Shihab
Baca juga: Mengapa Komjen Agus Andrianto Layak Gantikan Kapolri Jenderal Idham Aziz? Begini Analisis Jayanusa
Baca juga: Kabar Duka, Ricky Yacob Legenda Sepak Bola Indonesia Meninggal Dunia saat Bermain Bola di Senayan
Baca juga: Info.gtk.kemdikbud.go.id, Cek BLT Guru Honorer Rp1,8 Juta, Bila Kesulitan Coba Lakukan Ini
Fadil mengatakan, dia akan melakukan tindakan tegas terhadap siapapun yang melanggar protokol kesehatan.
"Siapapun yang melakukan pelanggaran protokol kesehatan akan kami tindak dengan tegas," ujar Fadil di Polda Metro Jaya, Jumat, sore.
Dia menambahkan, berdasarkan data yang diketahui dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), penularan Covid-19 masih terus terjadi, tak terkecuali di Jakarta.
"(Sebesar) 59 persen kasus Covid-19 terjadi di Pulau Jawa dan yang terbesar angka yang terkonfirmasi positif adalah DKI Jakarta," kata Fadil.
Dia menegaskan, penindakan terhadap para pelanggar protoko kesehatan dilakukan demi melindungi masyarakat agar tidak terpapar Covid-19.
"Prinsip saya satu, salus populi suprema lex esto atau keselamatan masyarakat adalah hukum tertinggi."
"Kedua, Polri adalah pelindung dan pengayom masyarakat. Polri hadir untuk menyelamat jiwa masyarakat," ujar dia.
Usut dugaan chat mesum Rizieq
Banyak kasus yang telah dibongkar Fadil Imran, di antaranya kasus dugaan chat mesum Habib Rizieq Shihab.
Kasus dugaan chat mesum Habib Rizieq dengan seorang wanita bernama Firza Husein sempat ramai.
Namun, Polda Metro Jaya telah mengeluarkan surat perintah penghentian penyidikan (SP3) untuk kasus chat mesum tersebut.