Berita Banyumas
Kisah Sabar Jatmiko Telah Donor Darah 83 Kali, Akan Terus Berdonor Sampai Dinyatakan Tidak Bisa
Dalam rangka memperingati Hari Donor Sedunia, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banyumas, menyelenggarakan spesial even donor darah.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Rival Almanaf
Penulis: Permata Putra Sejati
TRIBUNPANTURA.COM, PURWOKERTO - Dalam rangka memperingati Hari Donor Sedunia, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banyumas, menyelenggarakan spesial even donor darah dan penyerahan penghargaan kepada 1.161 pendonor.
Para pendonor yang menerima penghargaan dari PMI adalah mereka yang sudah mendonorkan darahnya sebanyak 25 kali, 50 kali dan 75 kali.
Penyerahan penghargaan dilakukan oleh Bupati Banyumas, Achmad Husein yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Banyumas Didi Rudwianto di Pendopo Wakil Bupati Banyumas, Sabtu (19/6/2021).
Baca juga: Delapan Ruas Jalan Ditutup, Beberapa Rute Trans Semarang Dialihkan
Baca juga: Sehari, Tim Pemakaman Covid-19 di Kabupaten Pekalongan Makamkan 11 Jenazah
Baca juga: Punya Kans Bermain di Eropa Pemain PSIS Pratama Arhan Tolak Tanggapi Rumor Incaran Klub Korsel
Baca juga: Buka-bukaan Keuangan Raffi Ahmad, Tak Tahu PIN Kartu ATM Hingga Punya Cicilan Rp 1 Miliar Per Bulan
Ketua PMI Kabupaten Banyumas, Sadewo Tri Lastiono dalam laporannya yang disampaikan Wakil Ketua I Dibyo Yuwono menyebutkan data tahun 2020, pendonor yang sudah mendonorkan darahnya melalui PMI Banyumas sebanyak 25 kali ada 889 orang, sebanyak 50 kali ada 194 orang dan yang 75 kali sebanyak 78 orang.
Jumlah pendonor darah tersebut mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya.
Menurut dia, PMI melalui Unit Donor Darah (UDD) selalu berupaya memenuhi kebutuhan darah masyarakat baik kuantitas maupun kualitas.
Secara kuantitas produksi darah selalu mengalami kenaikan dari tahun ke tahunnya menyesuaikan dengan permintaan masyarakat.
Ia menambahkan PMI Kabupaten Banyumas dapat memenuhi kebutuhan darah untuk 3-5 hari.
Dalam perannya pada penanganan Covid-19, UDD PMI Banyumas merupakan salah satu dari tiga UDD di Jawa Tengah yang bisa menyediakan plasma konvalesen.
''UDD PMI Banyumas telah memproduksi 1.374 plasma konvalesen (PK) yang dibutuhkan oleh 1.161 pasien Covid-19.
Pencapaian itu berkat dukungan Bupati Banyumas dan lintas sektor,'' ujarnya kepada Tribunbanyumas.com, dalam rilis.
Sadewo menambahkan kebutuhan darah PK sedang mengalami kenaikan.
Kenaikan kebutuhan plasma tersebut, terjadi pasca lebaran.
Saat ini ada 55 pasien dengan kebutuhan 102 kantong yang masih menunggu antrian untuk mendapatkan plasma di PMI Banyumas.