Berita Nasional
Pertemuan Tertutup dengan Airlangga, Sinyal Konsolidasi 2024? Gibran: Soal Itu Dipikir Nanti Sek
Gibran gelar Pertemuan Tertutup 25 menit dengan Airlangga Hartarto, Konsolidasi 2024? Gibran: Soal Itu Dipikir Nanti Sek. capres 2024 pilpres 2024
Penulis: Muhammad Sholekan | Editor: yayan isro roziki
"Soal itu (diduetkan dengan Airlangga) dipikir nanti sek," ucapnya singkat.
Sebelumnya, di internal Golkar berhembus kabar bahwa Airlangga Hartarto didorong berduet dengan Gibran Rakabuming Raka, yang merupakan putra sulung Presiden Joko 'Jokowi' Widodo.
Adalah Ketua DPD Golkar Cianjur, TB Mulyana Syahrudin, yang menyebut Airlangga Hartarto-Gibran Rakabuming Raka, bakal menjadi pasangan ideal dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Menurutnya, selama ini kinerja Airlangga di pemerintahan cukup baik, dan nantinya Gibran dapat mengimbangi ritme kerja dari Ketua Umum Golkar tersebut.
Pengamat: Airlangga dipercaya Jokowi
Sebelumnya, dilansir tribunnews.com, pakar komunikasi politik Hendri Satrio menilai saat ini Presiden Jokowi cenderung menaruh kepercayaan lebih besar kepada Golkar.
Kondisi ini, menurut Hendri, terlihat dari kepercayaan Jokowi kepada Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Selama pandemi menyerang Indonesia, Airlangga juga kini menjabat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu diberikan tanggung jawab besar, seperti menjadi Ketua Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN).
Airlangga juga diminta menjadi panglima penerapan PPKM, bersama Luhut Binsar Pandjaitan yang juga kader Golkar.
Dampaknya positif, Airlangga berhasil mencatatkan beragam pencapaian, seperti mengeluarkan Indonesia dari resesi ekonomi.
“Pandemi Covid-19 itu sangat diperhatikan masyarakat. Tokoh yang berhasil menyelesaikan pandemi, sudah otomatis mendapat panggung politik yang bagus di mata masyarakat,” kata Hensat, Hendri Satrio karib disapa, Senin (9/8/2021).
Di sisi lain, Hendri juga mengakui jika Airlangga merupakan calon kuat untuk melenggang di Pemilu 2024.
Indikasi yang muncul kemudian adanya restu dari Jokowi kepada Airlangga untuk melanjutkan tongkat kepemimpinan.
“Jokowi terlihat ikut ikut serta menentukan siapa calon penggantinya."
"Buktinya, ketika bertemu relawan, dia menginstruksikan untuk tidak cepat-cepat menentukan pilihan, tunggu arahan,” ungkap penggagas lembaga survei KedaiKopi itu.
Hal serupa juga sempat diutarakan Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago.