Berita Batang
Tersendat, Progres Pengerjaan Proyek Drainase Kalisalak Batang Minus 5,9 Persen
Pengerjaan proyek perbaikan drainase di Desa Kalisalak saat ini tersendat, progresnya pun saat ini minus 5,996 persen.
Penulis: dina indriani | Editor: m zaenal arifin
TRIBUN-PANTURA.COM, BATANG - Pengerjaan proyek perbaikan drainase di Desa Kalisalak saat ini tersendat, progresnya pun saat ini minus 5,996 persen.
Pengerjaan proyek itupun telah menelan anggaran Rp 759 Juta.
Kepala Bidang Pengairan DPUPR Kabupaten Batang, Nona Yulistya mengatakan hingga minggu ke-9 progres mencapai 34,85 persen untuk devisiasinya minus 5,996 persen.
"Kalau sampai minus 10 persen akan dikeluarkan surat peringatan dan dilakukan SCM 1," tuturnya, Rabu (28/9/2022).
Baca juga: Pembangunan Fly Over Ganefo Mranggen Telah Rampung, Oktober Beroperasional Penuh
Baca juga: Pemkot Tegal Gelar Operasi Pasar Murah, Warga Antusias Ngantre
Terdapat empat titik pengerjaan adalah crossing jalan Tentara Pelajar, jalan Akasia, jalan Ketapang, dan Kali Tumpang.
Dengan target pengerjaannya selama 120 hari. Mulai 22 Juli sampai 18 November 2022.
Nona menjelaskan, pengerjaan drainase di pertigaan Jalan Tentara Pelajar dimulai akhir Agustus 2022.
Saat itu terkendala momen kemerdekaan, jalan tersebut merupakan salah satu akses utama untuk aktivitas masyarakat.
"Saat ini proyek baru proses penggalian dan setting besi," ujarnya.
Baca juga: Launching Hari Santri 2022 di UIN Pekalongan, Ini Harapan Menag Yaqut Cholil Qoumas
Baca juga: Isak Tangis Warnai Pemakaman Ibunda Penyanyi Mayangsari di Purwokerto
Sementara berdasarkan pantauan lapangan, sudah satu minggu lebih tidak ada aktivitas pengerjaan.
Terutama di pertigaan Jalan Tentara Pelajar, galian dan besi-besi yang terpasang dibiarkan begitu saja. (*)