Kurangi Dampak Bencana di Musim Penghujan, Ini Antisipasi yang Dilakukan DPUPR Kota Tegal

TRIBUNPANTURA.COM, TEGAL - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Tegal tengah melakukan berbagai upaya untuk mengurangi dampak bencana akibat musim penghujan.

Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya genangan ataupun banjir.

Selain itu armada mobil tangki penyedot air juga disiagakan selama 24 jam.

Kepala DPUPR Kota Tegal, Sugiyanto mengatakan, ada dua program mitigasi bencana yang secara rutin dilakukan oleh DPUPR. 

Pertama pembersihan secara rutin saluran air penuh sampah dan mengalami sedimentasi. 

Program kedua yaitu normalisasi sungai-sungai.

"Jadi ada tenaga kerja yang setiap hari membersihkan saluran air dan sungai. Mereka juga mengantisipasi sampah kiriman dari atas," kata Sugiyanto, Senin (24/10/2022).

Sugiyanto menjelaskan, ada tiga mobil tangki penyedot air yang disiagakan jika terjadi genangan atau banjir.

Mereka siaga selama 24 jam.

Kapasitas mobil masing-masing sekira 8.000 liter.

Daerah rawan genangan akan menjadi fokus, antara lain wilayah Kelurahan Kraton, Randugunting dan sekitar Alun-alun Kota Tegal. 

Selain itu ada juga kolam retensi yang terhubung dengan saluran dan memiliki fungsi menyedot genangan air di permukiman- permukiman warga 

"Armada kita saat ini bertambah jadi tiga unit. Mereka akan standby di masing-masing kelurahan atau kecamatan yang membutuhkan," ungkapnya. (*)