Berita Jateng
Masalah Stunting Masih Genting, Pimpinan DPRD Jateng: Jangan Sampai SDM Generasi Kita Terancam
Kasus stunting atau kurang gizi pada anak masih menjadi masalah kesehatan yang genting dan krusial.
Penulis: hermawan Endra | Editor: m zaenal arifin
Politisi Partai Gerindra itu menegaskan, upaya peningkatan status gizi pada masyarakat, termasuk penurunan prevalensi balita stunting, harus menjadi salah satu prioritas pembangunan Pemprov pada 2023, yang mana menjadi tahun terakhir kepemimpinan Ganjar Pranowo di Jateng.
"Tentu yang kita inginkan pastinya generasi kita menjadi generasi yang unggul secara SDM dan memiliki kualitas tinggi. Maka dari itu, stunting ini harus segera ditangani karena menyangkut masa depan generasi muda. Angka stunting harus ditekan dengan program yang menyentuh ke persoalannya," tegas Heri.
Ia juga mendorong Pemprov Jateng dan Badan Kependudukan, Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) perwakilan Jateng untuk lebih serius jika ingin mengentaskan permasalahan stunting.
Angka stunting yang ditargetkan turun menjadi 14 persen pada 2023 harus benar-benar bisa dicapai.
"Target pemerintah pada tahun 2023 terjadi penurunan stunting di Jateng dari 20,9 persen menjadi 14 persen. Maka harus ada langkah dan aksi nyata untuk mencapai target tersebut. Perlu ada tim khusus yang menangani stunting dan disebar di daerah-daerah yang angkanya masih tinggi," pungkas Heri Pudyatmoko. (*)