Berita Semarang

Menengok Hutan Mangrove Tapak, Pesisir Paling Utuh di Semarang

Di kawasan itu bisa dibilang kawasan pesisir paling utuh di kota lunpia.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: m zaenal arifin
TribunPantura.com/Iwan Arifianto
Perahu wisatawan ketika melintasi kawasan hutan mangrove Tapak, Tugurejo, Tugu, Kota Semarang, Jumat (9/12/2022). 

TRIBUNPANTURA.COM, SEMARANG - Mendatangi kawasan pesisir di kota Semarang tentu lekat sekali dengan abrasi dan ancaman banjir rob.

Namun, kondisi berbeda dapat dijumpai di kawasan hutan mangrove Tapak, Tugurejo, Tugu, Kota Semarang.

Di kawasan itu bisa dibilang kawasan pesisir paling utuh di kota lunpia.

Sebab, di lokasi tersebut masih ditemukan puluhan tambak ikan. 

Kemudian masih adanya kawasan pantai Tirang hingga hutan bakau atau magrove yang masih sangat asri.

Perahu diesel mengantarkan Tribun ke lokasi hutan mangrove Tapak, suara bising dari diesel itu membuat sejumlah satwa burung pesisir kaget hingga mereka menjauh.

Memasuki kawasan hutan seperti masuk ke lorong-lorong yang dipayungi pohon magrove.

Akar-akar magrove seperti serabut kain yang diatur alam sedemikian rupa yang setia pada deburan ombak.

Penggiat Lingkungan dari Perkumpulan Pemuda Remaja Pencinta Alam Tapak (Prenjak) Eko Nugroho menjelaskan, hutan magrove tersebut telah ditanam puluhan tahun sejak kakek-neneknya.

Ketika itu penanaman belum terpola dengan baik dan dilakukan secara parsial. 

Akan tetapi sejak tahun 1999 proses penanaman dilakukan secara intensif 

"Saya sendiri mulai mengikuti kegiatan tanam mangrove sejak kelas 3 SD," paparnya kepada Tribun, Jumat (9/12/2022).

Awalnya banyak warga yang mencemooh aksi tanam mangrove yang dilakukan kelompoknya padahal mereka hanya ingin menyelamatkan desanya dari ancaman abrasi di pesisir.

"Kami hanya melanjutkan perjuangan dari kakek nenek yang sebelumnya sudah ikhtiar menanam mangrove," terangnya.

Sebelum ada magrove, kawasan pesisir itu dalam kondisi gersang karena hanya ada segelintir pohon mangrove. 

Sumber: Tribun Pantura
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved