Berita Jateng

Diduga Hipotermia, Pendaki Mapala Unsoed Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Slamet

Korban merupakan salah satu dari tujuh anggota Mapala Unsoed yang sedang melakukan pendakian dan latihan anggota muda elang kelabu.

Dokumentasi
Tangkapan layar dari video proses evakuasi seorang pendaki dari anggota muda Unit Pandu Lingkungan Mahasiswa Pencinta Alam (UPL Mapala) Universitas Jenderal Soedriman (Unsoed) Purwokerto yang meninggal dunia saat mendaki puncak Gunung Slamet via jalur Permadi Guci, Kabupaten Tegal, Minggu (26/2/2023). 

"Ya untuk mengamankan mereka ke pos 5 yang sudah ada tenda," ujarnya.

Sofyan menuturkan, jumlah pendaki dari Mapala Unsoed sebanyak tujuh orang, terdiri dari lima laki-laki dan dua perempuan.

Pada proses evakuasi dua pendaki perempuan sudah ada di pos 5 dan di dalam tenda, sedangkan sisanya satu pendaki terperosok ke jurang, satu berusaha membantu, dan lainnya menunggui korban yang meninggal dunia.

"Ya perkiraan awal korban meninggal dunia karena terserang hipotermia. Selain itu, sesuai keterangan dari temannya yang lain si korban memiliki riwayat penyakit asma," terang Sofyan.

Sofyan menambahkan, untuk pastinya kapan korban meninggal dunia pihaknya tidak mengetahui secara pasti.

Tapi kemungkinan, saat teman-teman nya menginfokan proses evakuasi sekitar pukul 14.00 WIB pada Sabtu (25/2/2023), korban meninggal kemungkinan antara pukul 15.00-16.00 WIB.

Belasan orang pun dikerahkan dalam proses evakuasi para pendaki dan korban. 

Melibatkan semua unsur terkait seperti tim dari basecamp permadi, tim dari kompak, relawan, warga, TNI-Polri, dan lain-lain. 

Terpisah, Kapolsek Bumijawa, Iptu Mu'min, menambahkan jumlah pendaki sebanyak tujuh orang dari Mapala Unsoed

Sedangkan pasca kejadian ini, Kapolsek Bumijawa menyebut jalur pendakian sementara akan ditutup terlebih melihat kondisi cuaca yang masih buruk. 

"Ya sesuai data yang saya terima, ada satu pendaki yang mengalami luka-luka dan satu yang meninggal dunia. Mereka rombongan dari Unsoed Purwokerto yang sedang melakukan pendakian di Gunung Slamet," imbuh Iptu Mu'min. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved