Berita Pekalongan
Ringankan Beban Masyarakat, Pemkot Pekalongan Gelar Operasi Pasar Murah Ramadan
Pemkot Pekalongan menggelar operasi pasar murah ramadan bekerjasama dengan PT Bulog, berlangsung di halaman Kantor Dindagkop-UKM Kota Pekalongan.
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: m zaenal arifin
TRIBUNPANTURA.COM, PEKALONGAN - Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid memantau, pelaksanaan operasi pasar murah ramadan yang diselenggarakan oleh Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop-UKM) bekerjasama dengan PT Bulog, berlangsung di halaman Kantor Dindagkop-UKM Kota Pekalongan.
Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid mengatakan, operasi pasar murah ini sudah beberapa kali dilakukan dan akan terus digelar mengingat perlunya masyarakat terkait kebutuhan sembako, terlebih selama ramadan hingga lebaran Idul Fitri yang biasanya sering mengalami kelonjakan harga seperti beras, minyak, dan gula.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Dindagkop-UKM Kota Pekalongan dan PT Bulog, yang telah rutin dan kontinyu menggelar operasi pasar di Kota Pekalongan," kata Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid, Jumat (7/4/2023).
Walikota Aaf panggilan akrabnya berharap, agar operasi pasar murah ramadan ini dapat membantu dan meringankan beban masyarakat Kota Pekalongan khususnya masyarakat yang kurang mampu.
"Alhamdulillah kegiatan operasi pasar murah ramadan ini dapat berjalan dengan baik, tertib, aman, dan lancar. Operasi pasar ini penting dilakukan, untuk memastikan harga kebutuhan pokok stabil selama bulan puasa atau Ramadhan hingga lebaran nanti," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dindagkop-UKM Kota Pekalongan, Budiyanto menjelaskan bahwa, operasi pasar ramadan ini dalam rangka menekan angka inflasi dan masih dalam rangkaian Hari Jadi ke-117 Kota Pekalongan Tahun 2023.
Dindagkop-UKM bekerjasama dengan PT Bulog, menyelenggarakan pasar murah ini dengan menyediakan beberapa komoditi bahan pokok yang dibutuhkan masyarakat dengan harga yang terjangkau.
"Dalam operasi pasar ramadan ini disediakan 400 paket sembako murah, berisikan 5 kg beras premium, 1 liter minyak goreng dan 1 kg gula pasir dengan harga sepaketnya dibanderol Rp 70 ribu dari harga normal di pasaran Rp 95 ribu," katanya.
Pihaknya mengungkapkan, kegiatan operasi pasar murah ini bisa bermanfaat bagi masyarakat untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari selama ramadan hingga lebaran nanti.
"Mekanisme pembeliannya, melalui kupon yang sebelumnya kami sudah distribusikan lewat kelurahan dan UMKM yang dianggap mereka membutuhkan," ungkapnya.
Wulan (45), warga Kelurahan Podosugih, Kecamatan Pekalongan Barat, mengaku senang dan bersyukur bisa mendapatkan sembako dengan harga yang miring dibandingkan di pasaran.
"Alhamdulillah, selisih harganya disini lumayan jauh dengan harga sembako yang dijual di pasaran."
"Di pasaran, biasanya untuk beras saja sudah mencapai Rp 60 ribu sampai Rp 70 ribu per 5 kilogramnya, di operasi pasar murah ini Rp 70 ribu bisa dapat sepaket berisikan beras premium 5 kilogram, 1 liter minyak goreng, dan 1 kg gula pasir. Alhamdulillah kami sangat terbantu adanya operasi pasar murah ini, semoga kedepannya bisa terus diadakan," katanya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.