Cawapres Pilihan Masyarakat Elektabilitas Erick Thohir Meningkat Signifikan

TRIBUNPANTURA.COM - Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menyatakan Menteri BUMN Erick Thohir merupakan calon wakil presiden pilihan masyarakat. Hal itu terekam jelas dari elektabilitas Ketua Umum (Ketum) PSSI yang meningkat secara signifikan dari berbagai hasil lembaga survei.

“Ya kita tahu Erick Thohir di beberapa lembaga survei elektabilitasnya paling tinggi dan paling bagus dibandingkan kandidat yang lain,” kata Ujang.

Selain memiliki elektabilitas tinggi, pemimpin andalan dan kepercayaan Presiden Jokowi itu mempunyai potensi memberikan dukungan elektoral kepada calon presiden (capres) pada pesta demokrasi tahun depan. Potensi ini juga dapat meningkatkan peluang menang dari pasangan Erick Thohir di Pilpres 2024 mendatang.

“Artinya dia punya potensi bisa kuat bisa menjadi faktor penentu kemenangan jika bersanding dengan siapapun,” ucap Ujang. 

Ia kemudian menjelaskan Erick Thohir terbukti mampu memberikan dukungan elektoral kepada capres yang akan maju pada Pilpres 2024, termasuk kepada Prabowo Subianto. Ujang menambahkan kombinasi Prabowo Subianto-Erick Thohir akan menjadi pasangan kuat. 

“Termasuk ia bersanding dengan Pak Prabowo itu menjadi pasangan kuat ya, untuk bisa bersaing melawan politik lainnya,” terang Ujang. 

Elektabilitas Erick Thohir untuk maju cawapres tak bisa dianggap sebelah mata. Dari hasil survei yang dilakukan oleh Indikator Politik Indonesia, Eks Presiden Inter Milan itu mendapatkan suara tertinggi. 

Pada simulasi yang memasukkan 18 nama cawapres, Erick Thohir berhasil menempati peringkat pertama dengan raihan suara mencapai 15,5 persen. Angka itu lebih tinggi dibanding pesaing terdekatnya Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil yang membukukan suara 15,4 persen. 

Secara terpisah dari survei yang dilakukan Indonesia Political Opinion (IPO), menteri kepercayaan Presiden Jokowi tersebut terbukti menempati peringkat pertama. Pada survei yang diselenggarakan 5-13 Juni 2023, Erick Thohir berhasil meraih suara sebesar 15,5 persen. 

Tak hanya menghitung elektabilitas cawapres, IPO juga melakukan simulasi jika Erick Thohir berpasangan dengan Prabowo Subianto untuk Pilpres 2024. 

Hasilnya, pasangan Prabowo Subianto-Erick Thohir berhasil mendapatkan angka tertinggi dengan total 21,4 persen. Elektabilitas itu lebih tinggi bila dibandingkan Prabowo Subianto berpasangan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang meraih dukungan sebesar 9,7 persen.