Berita Jateng
Waspada! Perairan Selatan Jateng Berpotensi Gelombang Tinggi Hingga 6 Meter, Ini Wilayah Terdampak
BMKG Stasiun Tunggul Wulung Cilacap kembali memberikan peringatan adanya potensi gelombang tinggi hingga 6 meter.
Penulis: Pingky Setiyo Anggraeni | Editor: m zaenal arifin
TRIBUN-PANTURA.COM, CILACAP - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Tunggul Wulung Cilacap kembali memberikan peringatan adanya potensi gelombang tinggi hingga 6 meter.
Gelombang tinggi itu berpotensi terjadi di samudera hindia selatan dan juga di perairan selatan Jawa Tengah, Jawa Barat dan DIY.
Termasuk perairan selatan dan samudera hindia selatan Kebumen dan Cilacap.
BMKG memperkirakan gelombang tinggi itu akan terjadi sejak Jumat (14/7) mulai pukul 07.00 WIB hingga Sabtu (15/7) besok pukul 07.00 WIB.
Prakirawan BMKG Cilacap Feriharti Nugrohowati menyebut, daerah-daerah yang diperkirakan terjadi gelombang tinggi seperti di wilayah samudera hindia selatan Jawa Barat meliputi Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya dan Pangandaran.
Kemudian di samudera hindia selatan Cilacap, Kebumen dan Purworejo.
"Gelombang sangat tinggi juga berpotensi terjadi di samudera hindia selatan Yogyakarta," kata Feriharti, Jumat (14/7).
Sementara itu, di perairan selatan Jawa Barat, gelombang tinggi menghantui perairan Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya dan Pangandaran.
Terjadi pula di perairan selatan Cilacap, Kebumen, Purworejo dan DIY.
Adapun penyebabnya yakni karena angin yang berhembus cukup kencang.
"Saat ini pola angin di Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan angin 8-30 knot," ungkapnya.
Dengan adanya peringatan potensi gelombang sangat tinggi itu, maka BMKG mengimbau masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.
"Kami juga menghimbau masyarakat untuk selalu memperhatikan update informasi cuaca maritim BMKG," imbaunya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.