Berita Nasional
AMSI Helat Agenda Tahunan IDC dan AMSI Awards 2023 di Bandung, Dorong Pemanfaatan Teknologi AI
Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) memulai perhelatan tahunan Indonesia Digital Conference (IDC) dan AMSI Awards 2023.
Di antaranya AI berpotensi menimbulkan kesalahan analisis yang mengakibatkan misinformasi.
Kemudian tantangan perlindungan hak cipta, bias dalam implementasi AI, dan pemahaman nilai kemanusiaan.
“Saya kira AI ini punya dua sisi, yaitu sisi positif dan negatif. Pemerintah saat ini melakukan monitoring penggunaan AI. Selain mencermati sisi positif AI, pemerintah juga mengantisipasi risiko sisi negatifnya melalui regulasi,” ucapnya.
Baca juga: Berhasil Benahi PSSI, Erick Thohir Berpotensi Dapat Dukungan Besar Jadi Cawapres
Ketua Umum AMSI Wenseslaus Manggut menuturkan, pada IDC kali ini membicarakan kecerdasan buatan atau AI.
Dalam IDC tahun ini, akan pula membahas mengenai peluang dan tantangan dengan kemunculan AI ini.
AI kata Wens, dapat digunakan dalam berbagai bidang, termasuk di bidang jurnalisme.
Sebab saat ini, banyak platform baru yang saat ini terus bermunculan.
“Hal itulah yang mendasari AMSI terus mendorong publisher right sebelum kehilangan relevansinya. Sebab relasinya masih kuat dan bisnis mereka adalah bisnis kita. Kita cermati AI ini apa keuntungannya dan apa kelemahannya,” ungkap Wenseslaus.
Baca juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan Grandmax dengan Dua Motor di Sukoharjo, Tiga Orang Meninggal
Membahas AI dan Kaitannya Dengan Berbagai Aspek
Hari pertama pelaksanaan Indonesia Digital Conference (IDC) 2023, diisi sesi panel tentang masa depan Artificial Intelligence (AI) dalam berbagai bidang yakni AI untuk transformasi bisnis, pelayanan publik, dan perbankan/finansial, AI untuk industri media, telekomunikasi, dan digital.
Panel tentang masa depan Artificial Intelligence (AI) dalam transformasi bisnis dipandu moderator Citra Dyah Prastuti (Pemimpin Redaksi KBR) dengan panelis Fajrin Rasyid (Direktur Bisnis Digital Telkom), Ignatius Sigit Pratopo (SVP Integrated Data & Command Center Pertamina), Meidy Fitranto (CEO Nodeflux), Ari Rahmat Indra Cahyadi (Dirut PT PLN Icon Plus).
Sesi panel masa depan Artificial Intelligence (AI) dalam pelayanan publik dipandu Gaib Maruto Sigit (Pemimpin Redaksi MNC Trijaya) menghadirkan panelis Luky Djani (CEO Pemilu.AI), Davyn Sudirdjo (Founder Masa AI), dan Ayu Purwarianti (Kepala Lab AI ITB).
IDC 2023 hari pertama ditutup dengan panel yang membahas masa depan Artificial Intelligence (AI) di sektor perbankan/finansial, dipandu Ellin Kristanti (Wakil Pemimpin Redaksi Liputan6.com).
Baca juga: Strategi Efektif untuk Menyimpan Video Viral dari TikTok
Panel berlangsung 2 jam menghadirkan panelis Tigor Siahaan (Dirut Super Bank), Sankata Lee (VP IT Strategic, Architecture & Innovation Head BNI), Dyah NK Makhijani (Indonesia Fintech Society), dan Chaerany Putri (Director of Public Affairs VIDA Digital Identity)
Hari kedua IDC 2023, pada Rabu (23/8/2023) dibuka dengan keynote speaker Erick Thohir (Menteri BUMN). IDC 2023 hari kedua menghadirkan sesi panel masa depan Artificial Intelligence (AI) di sektor industri media & komunikasi. Panel dipandu moderator Wahyu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.