Berita Pekalongan
Kini Kota Pekalongan Punya Gedung Baru 3 Lantai Perpustakaan Daerah, Ini Lokasi Fasilitasnya
Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid, meresmikan gedung baru Perpusda Kota Pekalongan.
Penulis: Aisya Aulia Latifah | Editor: m zaenal arifin
TRIBUN-PANTURA.COM, PEKALONGAN - Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid, meresmikan gedung baru Perpusda Kota Pekalongan yang terletak di Jalan H. Sabrawi, Kelurahan Tirto, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan, Senin (20/2/2024).
Gedung baru Perpustakaan Daerah (Perpusda) Kota Pekalongan ini, dibangun oleh Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus) setempat.
Kini gedung baru Perpusda 3 lantai ini lebih representatif, yang dibangun diatas lahan seluas 4.012 meter persegi.
Diketahui Pemerintah Kota Pekalongan telah mengalokasikan dana yang bersumber dari Dana Alokasi Fisik 2023, sebesar Rp 10 Miliar untuk pemindahan dan pembangunan gedung baru perpustakaan daerah (Perpusda) yang semula di Jalan Jetayu Nomor 2, Kelurahan Panjang Wetan, Kecamatan Pekalongan Utara.
Usai meresmikan dan menengok sejumlah fasilitas yang ada, Wali Kota Pekalongan yang akrab disapa Mas Aaf tersebut mengaku bersyukur Kota Pekalongan mendapatkan berkah yang luar biasa atas dikucurkannya anggaran sebesar Rp 10 Milliar dari Perpustakaan Nasional untuk pembangunan gedung baru Perpusda Kota Pekalongan yang lebih representatif, dengan fasilitas yang lengkap, dan aman dari banjir.
Menurutnya, gedung baru Perpusda ini juga sangat ramah disabilitas dengan sarana dan prasarana yang memadai.
Sehingga, diharapkan gedung baru ini nantinya dapat semakin menarik kunjungan dari pemustaka maupun masyarakat untuk berkunjung ke perpustakaan.
"Alhamdulillah kunjungan ke perpustakaan juga naik menjadi 900 persen, tinggal bagaimana mempertahankan kunjungan ke perpustakaan itu dengan melengkapi koleksi-koleksi buku yang up to date, banyak diminati masyarakat, dan mengikuti perkembangan teknologi digital," tuturnya, dalam rilis, Selasa (20/2/2024).
Dengan diresmikannya Gedung Baru tersebut, Mas Aaf berharap Indeks Literasi Masyarakat (ILM) Kota Pekalongan semakin meningkat dari semula peringkat 31 pada Tahun 2021, kemudian pada Tahun 2022 naik menjadi peringkat 13, dan Tahun 2023 kembali naik ke peringkat 4.
Dirinya menilai, jika tingkat ILM Kota Pekalongan ini semakin meningkat dari tahun ke tahun, tentu akan mengundang banyak investor dari penerbit maupun toko buku dari brand-brand terbesar dan ternama ke Kota Pekalongan.
"Ke depan semoga banyak investor dan semakin banyak kunjungan masyarakat ke perpustakaan, ILM semakin meningkat."
"Alhamdulillah walaupun baru diresmikan sekarang, dan sudah beroperasional sejak awal Tahun 2024 ini, Perpusda Kota Pekalongan sudah banyak masyarakat baik anak-anak maupun orang dewasa sudah banyak yang berkunjung kesini karena ada area bermain, koleksi buku semakin lengkap, free wifi, ruang bacanya juga semakin nyaman," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinarpus Kota Pekalongan, Soeroso menjelaskan, pembangunan Gedung Baru Perpusda Kota Pekalongan sebenarnya sudah digagas sejak Tahun 2016 sampai dengan Tahun 2019.
Namun, dengan berbagai kendala dan kelengkapan persyaratan yang harus dipenuhi untuk mendapatkan bantuan anggaran, maka baru di Tahun 2022 Pemerintah Pusat melalui Perpusnas RI baru menetapkan Kota Pekalongan mendapatkan hibah anggaran untuk pembangunan Gedung Baru Perpusda senilai Rp 10 Milliar.
Diketahui di dalam gedung baru Perpusda Kota Pekalongan ini terdapat beberapa fasilitas diantaranya untuk lantai 1 ada layanan area permainan dan wahana edukasi bagi anak dan layanan disabilitas menggunakan huruf braile, serta ruang referensi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.