Kecelakaan Bus Rosalia Indah

BREAKING NEWS: Korban Meninggal Kecelakaan Bus Rosalia Indah Tambah Jadi 8 Orang, Ini Identitasnya

Korban kecelakaan maut bus Rosalia Indah pelat AD7019OA yang alami kecelakaan di jalan tol KM 370 Semarang-Batang bertambah satu orang.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: m zaenal arifin
Tribunpantura.com/Agus Salim Irsyadullah
Sejumlah korban kecelakaan bus Rosalia Indah saat ini sedang dirawat di RSI Kendal. 

TRIBUN-PANTURA.COM, SEMARANG - Korban kecelakaan maut bus Rosalia Indah pelat AD7019OA yang alami kecelakaan di jalan tol KM 370 Semarang-Batang bertambah satu orang. 

Sebelumnya korban tewas dalam kecelakaan tersebut sebanyak tujuh orang, satu korban tambahan merupakan seorang penumpang bernama Anisa (29) warga Kampung Rawa Sapi, RT 4 RW 10, Jalan Karya Bakti 1, Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun selatan, Bekasi, Jawa Barat. 

Ibu muda ini meninggal dunia selepas dirawat di RSI Muhammadiyah Weleri Kendal, Minggu (14/4/2024) pukul 06.11 WIB. 

Ia meninggalkan seorang bayi laki-laki berusia 1 tahun. 

"Iya korban meninggal menjadi 8 orang," ujar Kabid Humas Polda Jateng Kombes Stefanus Satake Bayu.

Kondisi bus Rosalia Indah yang terlibat kecelakaan maut di KM 370 A Semarang - Batang. Kecelakaan ini menewaskan tujuh orang. Sopir masih diperiksa intensif oleh polisi, Kamis (11/4/2024).
Kondisi bus Rosalia Indah yang terlibat kecelakaan maut di KM 370 A Semarang - Batang. Kecelakaan ini menewaskan tujuh orang. Sopir masih diperiksa intensif oleh polisi, Kamis (11/4/2024). (Istimewa)

Korban Anisa meninggal dunia di rumah sakit selepas tim medis melakukan operasi fraktur. 

Kondisi korban menurun lantaran memiliki komorbid asma dan kondisi mengalami penurunan. 

"Penuturan dari rumah sakit, kondisi awal korban masuk ruang operasi stabil," sambung Satake. 

Ia menyebut, masih ada satu korban kecelakaan bus Rosalia Indah yang masih di rawat di RSI Weleri Kendal yakni bayi laki-laki bernama Ibrohim Kafa Madkakya berusia 1 tahun.

Ibrohim ini tak lain adalah anak dari Anisa korban meninggal kedelapan kecelakaan bus maut Rosalia Indah. 

"Bayu ini alami memar di kepala, masih dalam perawatan," ujarnya.

Menurut Satake, tim dari Polres Batang melaksanakan pendampingan dan pengawalan jenazah hingga rumah duka.

"Permintaan dari pihak keluarga berencana jenazah korban akan dimakamkan di Kampung Rawa Sapi, Tambun selatan, Bekasi Timur," terangnya.

Identitas delapan korban meninggal dunia

1. SHAQUEENA BUNGA ZEA SALSABILA (anak dari CHOIRFA ROSITA), perempuan, 1 tahun, alamat: Ds. Tiripan RT. 6/1 Brebek, Nganjuk, Jawa Timur (non manifest).

2. SUMARNO, laki-laki, 45 Th, alamat Dokerso Kel. Genukharjo RT 1/20 Kec. Wuryantoro Kabupaten Wonogiri (kondektur), Jawa Tengah.

3. ZIFANA (anak IDA SULISTIK DAN NANANG MAULANA), perempuan, 3 Tahun, kursi 10C, Ganda makar RT. 1/1 Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat.

4. ARIS RISKI (suami Sdri. Anisa), Laki-laki, 29 Tahun, Kursi 4A, alamat: Dusun 3 RT. 16/05 Kelurahan Bayalangu Kidul Kec. Gegesik Kab. Cirebon, Jawa Barat.

5. MOH. MAHSUN, laki-laki, 46 Th, alamat Pekayon Jaya RT 2/4 Kel. Pekayonjaya Kec. Bekasi Selatan Kab, Bekasi, Jawa Barat.

6. MASRI'IN, perempuan, 46 Tahun, kursi 7A, alamat: KP. Utan RT. 01/25 Kel. Wanasari Kec. Cibitung Kab. Bekasi, Jawa Barat.

7. TITIK SARI SETITI, Perempuan, 46 Tahun, alamat: Perum Sukaraya Indah blok D No. 28 RT. 02/07 Kelurahan Sukaraya Kec. Karang Bahagia Kab. Bekasi, Jawa Barat.

8. Ny. ANISA bin NUR ALI, Kelahiran: 16 Juli 1994 (umur 29 th), jenis kelamin: Perempuan, Alamat: Kampung Rawa Sapi, Rt. 4 Rw. 10, Jl. Karya bakti 1, No. 114, Kel. Jatimulya, Kec. Tambun selatan, Bekasi, Jawa Barat.

Periksa PO Bus

Polisi bakal melakukan pemeriksaan terhadap pengelola bus Rosalia Indah yang terlibat kecelakaan di Jalan Tol Semarang-Batang.

Pemeriksaan tersebut buntut dari kecelakaan maut yang menewaskan tujuh orang di KM 370 Jalur A, masuk wilayah Desa Ketanggan, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Kamis (11/4/2024) pukul 06.35 WIB.

"Kami nanti assesmen pengelola bus dan pengemudi terutama soal sistem manajemen keselamatan (SMK) yang dimiliki oleh pengelola bus," ujar Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jawa Tengah Kombes Sonny Irawan,Sabtu (13/4/2024) malam.

Menurut dia, SMK dalam perusahaan otobus terdiri dari banyak hal meliputi sistem perawatan kendaraan, rekrutmen sopir, proses penggajian hingga sistem kerjanya.

Termasuk dalam kecelakaan tersebut, JW atau Jalur Widodo sang sopir bus Rosalia Indah pelat AD7019OA akan didalami jam kerjanya dalam dua hari terakhir sebelum kecelakaan.

Kondisi JW nanti akan disesuaikan dengan aturan sesuai Undang-undang lalu lintas yang menurut Sonny sopir maksimal bekerja selama 8 jam perhari.

Termasuk apakah ketika kejadian sopir JW didampingi oleh sopir cadangan.

"Kami akan kumpulkan semua pemeriksaan nanti disimpulkan dalam proses penyelidikan tersebut," kata dia.

Selain itu, pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan terhadap para saksi ahli dari berbagai lembaga di antaranya dari Dinas Perhubungan (Dishub).

"Besok (Minggu, 14 April) pemeriksaan saksi ahli maupun saksi terkait peristiwa tersebut," imbuh dia. (*)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved