Berita Tegal
Pj Walikota Ungkap Tiga Langkah Sukses Turunkan Angka Kemiskinan di Kota Tegal
Keberhasilan Pemerintah Kota Tegal dalam menanggulangi kemiskinan mendapat perhatian serius dari Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: m zaenal arifin
lihat foto
TRIBUN-PANTURA.COM, TEGAL - Keberhasilan Pemerintah Kota Tegal dalam menanggulangi kemiskinan mendapat perhatian serius dari Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah.
Kota Tegal mencatatkan prestasi luar biasa dengan menurunkan angka kemiskinan hingga berada di bawah angka kemiskinan provinsi dan pusat.
Pj Wali Kota Tegal, Agus Dwi Sulistyantono mengungkapkan tiga langkah yang dilakukan sehingga angka kemiskinan berkurang.
Ia mengatakan, Pemkot Tegal berpedoman dengan Inpres Nomor 4 Tahun 2022 berkaitan strategi penghapusan atau percepatan penanganan kemiskinan.
Adapun tiga langkah yang dilakukan yaitu, pertama, melakukan pengurangan beban pengeluaran masyarakat.\
Baca juga: Toyota Astra Financial Perluas Layanan Pembiayaan di Jawa Tengah, Buka Kantor Cabang di Kota Tegal
Kedua, meningkatkan pendapatan masyarakat.
Dan ketiga, pengurangan kantong-kantong kemiskinan.
"Ketiga aspek ini kami support semua oleh beberapa OPD melalui berbagai kegiatan di masyarakat," ujarnya, dalam rilis yang dikirim, Selasa (18/2/2025).
Agus mencontohkan, peningkatan pendapatan masyarakat dilakukan dengan memberikan pelatihan keterampilan kerja, termasuk permodalan UMKM.
Pengurangan kantong kemiskinan seperti penyediaan air minum bersih atau program rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
"Program percepatan penanggulangan kemiskinan ini diampu langsung oleh sebanyak 12 OPD di lingkungan Pemkot Tegal," ungkapnya.
Baca juga: Ini Hasil Pemeriksaan Kesehatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tegal Terpilih Jelang Pelantikan
Keberhasilan Pemkot Tegal tersebut mendapat perhatian Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah yang melakukan kunjungan kerja ke Kota Tegal, Senin (17/2/2025).
Kunjungan kerja tersebut membahas kebijakan program percepatan penanggulangan kemiskinan.
Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah, Messy Widiastuti menyebut, Kota Tegal cukup istimewa karena angka kemiskinannya di bawah provinsi dan pusat.
Ia mengatakan, kunjungan kerja ini fokus membahas pengentasan kemiskinan.
Hasil yang didapatkan akan disinkronkan dalam bentuk pengentasan kemiskinan.
"Kami ingin melihat bagimana sih yang istimewa di Kota Tegal sampai bisa menurunkan angka kemiskinan yang cukup baik," katanya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.