Fakta-Fakta Penusukan Wanita di Tegal yang Hebohkan Warga, Pelaku Ternyata Mantan Kekasih

TRIBUN-PANTURA.COM, TEGAL - Warga Kota Tegal dikejutkan oleh insiden penusukan seorang wanita di sebuah rumah kos di Jalan Sultan Hasanudin, Kelurahan Keturen, Kecamatan Tegal Selatan, pada Kamis (6/3/2025) malam sekitar pukul 22.00 WIB.

Kejadian ini menjadi viral di media sosial setelah video yang memperlihatkan pisau masih tertancap di wajah korban beredar luas.

Korban dan Pelaku Warga Cianjur

Kasatreskrim Polres Tegal Kota, AKP Eko Setiabudi, membenarkan peristiwa tersebut.

Korban berinisial RN (33), warga Cianjur, mengalami luka serius akibat ditusuk oleh mantan kekasihnya, SRP (34), yang juga berasal dari Cianjur.

Baca juga: Viral! Wanita di Tegal Ditandu Warga Usai Ditikam, Pisau Masih Tertancap di Wajah

Hubungan yang Berujung Tragis

AKP Eko menjelaskan bahwa korban dan pelaku telah menjalin hubungan selama 10 bulan dan sempat merencanakan pernikahan.

Namun, hubungan keduanya memburuk sejak November 2024 ketika RN bekerja di Tangerang dan diketahui berselingkuh.

Meskipun sempat berbaikan, korban kembali ketahuan selingkuh hingga akhirnya memutuskan untuk meninggalkan SRP tanpa kabar.

Pelaku Menemukan Korban Melalui Media Sosial

Pelaku yang merasa dikhianati berusaha menghubungi korban, namun nomornya telah diblokir.

Setelah melakukan pencarian melalui Facebook, SRP akhirnya menemukan keberadaan RN di Kota Tegal.

Baca juga: Polisi Ungkap Pemicu Penusukan Wanita di Tegal, Putus Cinta dan Batal Nikah

Pada Kamis, 6 Maret 2025, pelaku mempersiapkan pisau dan memasukkannya ke dalam tas sebelum berangkat ke Tegal dengan bus.

Sesampainya di Persimpangan Pacific Mall, ia melanjutkan perjalanan dengan ojek menuju lokasi kos korban.

Pelaku Melakukan Aksi Penusukan

Setibanya di tempat kejadian sekitar pukul 22.00 WIB, pelaku masuk ke dalam kamar korban dan langsung menanyakan alasan RN menghilang.

Saat korban menyatakan bahwa ia ingin mengakhiri hubungan, SRP melihat bekas ciuman di leher korban dan langsung naik pitam.

Tanpa pikir panjang, ia mengambil pisau dari dalam tas dan menusukkannya ke wajah RN.

Korban Berteriak Minta Tolong, Pelaku Diamankan Warga

Korban yang terluka parah berteriak meminta pertolongan, hingga para penghuni kos keluar untuk melihat kejadian.

Pelaku DItangkap Warga

Warga yang menyaksikan upaya pelaku melarikan diri segera bertindak dan berhasil mengamankannya sebelum pihak kepolisian tiba di lokasi.

Polisi kemudian menangkap pelaku dan membawanya ke kantor polisi untuk penyelidikan lebih lanjut, sementara korban segera dilarikan ke rumah sakit guna mendapatkan perawatan medis.

Kasus ini menjadi perhatian publik dan menjadi peringatan keras akan bahaya kekerasan dalam hubungan.

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk menyelesaikan konflik dengan cara yang lebih bijaksana dan menghindari tindakan kekerasan yang berakibat fatal. (*)