Liga Inggris

Terungkap, Perlakuan Klopp Terhadap Pemain Muslim Liverpool: Persilakan Wudhu setelah Pemanasan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Liverpool, Sadio Mane memeluk pelatih Juergen Klopp, di sela-sela pertandingan Chelsea vs Liverpool, Minggu (20/9/2020). Dalam pertandingan itu, Mane memborong dua gol kemenangan Liverpool atas tim tuan rumah.

TRIBUNPANTURA.COM - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp mengungkapkan rutinitas yang dilakukan pemain muslim Liverpool, terutama Sadio Mane dan Mohamed Salah dalam setiap laga yang mereka lakukan.

Juergen Klopp baru-baru inimengungkapkan bagaimana kebiasaan para pemainnya saat hari di mana ada pertandingan.

Hal ini terungkap dalam film dokumenter berjudul The End of Storm yang menceritakan kisah Liverpool menjuarai Liga Inggris pada musim 2019-2020.

Baca juga: Hasil Liga Inggris: Sementara Chelsea Berada di Puncak Klasemen, Sebelum Tottenham Lawan Arsenal

Baca juga: Tim Promosi Laliga Cadiz Tundukan Barcelona, di Pekan Sebelumnya Kalahkan Real Madrid

Baca juga: Alami Pekan Terburuk Sebagai Pelatih, Zidane Tetap Fokus Laga Real Madrid Melawan Sevilla

Baca juga: Mantan Presiden Barcelona Sebut Lionel Messi Selama Ini Ditipu Klub Sendiri, Kok Bisa?

Salah satu yang menarik adalah cerita Klopp mengenai kebiasaan para pemain muslim di Liverpool selama pertandingan.

Klopp mengungkapkan bagaimana para pemain muslim di Liverpool, terutama Sadio Mane dan Mohamed Salah rutin membasuh tubuh mereka setelah pemanasan.

"Saya senang di sini kami punya budaya yang beragam," kata Klopp seperti dilansir BolaSport.com dari The Guardian.

"Saya akan berkata sangat bagus bahwa kami memiliki duta (perwakilan) besar untuk Muslim di tim."

"Muslim membasuh tubuh mereka sangat sering dalam situasi tertentu. Sebelum pemanasan, setelah pemanasan di mana itu membutuhkan waktu, sehingga kami memutuskan untuk melakukan hal berbeda," tambahnya.

Kegiatan membasuh tubuh yang dilakukan Mane dan Salah kemungkinan adalah berwudhu.

Wudhu adalah salah satu cara menyucikan anggota tubuh menggunakan air. Biasanya, muslim berwudhu jika akan melakukan sholat.

Klopp mengaku tak masalah memberikan waktu untuk dua pemain tersebut melakukan kebiasaan wudhu di setiap laga.
 

"Kami hanya punya waktu satu jam ketika sampai di Stadion dan ketika kami kembali ke ruang ganti setelah pemanasan untuk melakukan ritual (wudhu) ini," kata Klopp.

"Hanya butuh 2 menit untuk melakukan ritual ini. Mudah bagi saya memberikan dua menit yang mereka bisa lakukan, di mana bagi mereka itu sangat penting," tambahnya.

Bukan kali ini saja Juergen Klopp menghormati pemain muslim di Liverpool untuk melakukan wudhu.

Pelatih asal Jerman itu pernah mengungkakannya juga pada 2018 lalu saat diwawancara dengan Channel 4 News.

Halaman
12