Berita Kecelakaan

Kondisi 4 Korban Adu Banteng Dua Kendaraan di Perbatasan Pemalang-Purbalingga, Begini Kata Polisi

Penulis: budi susanto
Editor: yayan isro roziki
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi mobil boks seusai mengalami kecelakan adu banteng dengan sebuah truk engkel di perbatasan Kabupaten Pemalang dan Purbalingga, tepatnya di Bulakan Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang, Rabu (10/2/2021).

TRIBUNPANTURA.COM, PEMALANG - Dua kendaraan adu banteng di perbatasan Kabupaten Pemalang dan Purbalingga. 

Kecelakaan lalu lintas tersebut melibatkan mobil box bernomor Polisi R 1932 CY, dan sebuah truk engkel bernomor Polisi R 8578 ZC. 

Dalam peristiwa ini, 4 korban mengalami luka-luka dan harus mendapat perawatan medis secara intensif.

Insiden adu banteng tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 WIB, di wilayah Desa Bulakan Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang. 

Kondisi dua kendaraan pun tak karuan dan ringsek, bahkan box yang diangkut kendaraan berplat nomor R 1932 CY sampai terlempar jauh.

Kejadian tersebut dibenarkan oleh Kapilsek Belik, Iptu Totok, saat dihubungi Tribunjateng.com melalui sambungan telpon.

Ia menerangkan korban tengah dibawa ke Puskesmas Belik untuk mendapatkan penanganan medis. 

"Tadi saya yang membawa kernet truk bersama korban lainya ke Puskesmas Belik," jelasnya, Rabu (10/2/2021).

Ia menuturkan, hingga kini kronologi tabrakan belum jelas, dan Unit Laka Polres Pemalang tengah menangani insiden tersebut.

"Bisa konfirmasi langsung ke Unit Laka, terkait kronologi tabrakan itu," paparnya.

Kondisi truk engkel seusai mengalami kecelakan adu banteng dengan sebuah mobil boks di perbatasan Kabupaten Pemalang dan Purbalingga, tepatnya di Bulakan Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang, Rabu (10/2/2021). (Istimewa)

Terpisah Kanit Laka Polres Pemalang, Iptu Nuryadi, menuturkan, informasi dari anggota di lapangan korban berjumlah 4 orang.

"Di dalam kabin truk engkel ada dua penumpang dan satu pengemudi, sementara mobil box hanya pengemudi saja," katanya.

Ia menambahkan, laporan kejadian masih disusun anggota Polres Pemalang yang ada di lapangan.

"Kami belum tahu kronologi dan kondisi korban, setelah penangan mungkin akan kami informasikan," tambahnya.

Adapun dalam video yang beredar di media sosial, warga bersama petugas melakukan evakuasi korban yang terjepit di kabin kendaraan. 

Bahkan evakuasi berjalan dramatis, karena korban harus ditarik dari dalam kabin kendaraan yeng rungsik. (bud)