TRIBUNPANTURA.COM, PEKALONGAN - Pemerintah Kota Pekalongan akan menggratiskan tiket masuk destinasi wisata seluruh di Kota Pekalongan pada saat Hari Jadi ke-117 Tahun 2023 Kota Pekalongan.
Pembebasan bea masuk dikhususkan untuk destinasi yang dikelola Pemerintah Daerah melalui Kantor Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Dinparbudpora) setempat.
Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid mengatakan, pada tanggal 1 April 2023 obyek wisata di seluruh Kota Pekalongan dibuka secara gratis untuk masyarakat.
"Pada tanggal 1 April 2023 obyek wisata di seluruh Kota Pekalongan dibuka secara gratis untuk masyarakat," kata Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid, Selasa (28/3/2023).
Menurutnya, hal ini dilakukan karena Pemkot Pekalongan ingin merayakan hari jadi Kota Pekalongan ke 117 dirayakan oleh seluruh masyarakat Kota Batik.
"Pada 1 April 2023, mulai dari Museum Batik, Pantai Pasir Kencana TWL, Pantai Slamaran, dan pusat informasi mangrove dibuka secara gratis untuk masyarakat."
"Ajak seluruh keluarga untuk berwisata di Kota Pekalongan," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Retno Purnomo membenarkan bahwa, kebijakan itu diambil untuk merayakan momen Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Pekalongan ke-117 Tahun 2023 pada 1 April mendatang.
"Bertepatan Hari Jadi ke-117 Tahun 2023 Kota Pekalongan tepatnya 1 April, Pemkot Pekalongan menggratiskan tiket masuk untuk masyarakat yang akan berwisata ke semua obyek wisata yang dikelola oleh Pemkot Pekalongan," katanya.
Menurut Retno, ada 4 destinasi wisata yang dikelola oleh Pemkot Pekalongan melalui Dinparbudpora yakni Museum Batik Pekalongan, Taman Wisata Laut (TWL) Pasir Kencana, Pantai Slamaran, dan Pusat Informasi Mangrove (PIM) Kota Pekalongan.
"Pembebasan biaya tiket masuk tersebut, masyarakat dapat berlibur dengan leluasa tanpa harus memikirkan harga tiket. Kebijakan itu diharapkan, akan meningkatkan kunjungan wisata dan menggerakkan ekonomi masyarakat yang berkecimpung di sekitarnya," ujarnya.
Saat ini, pemerintah daerah terus melakukan penataan aset wisata yang dikelola pemerintah.
Sehingga, lebih nyaman untuk dikunjungi baik dari pembenahan sarana dan prasarana penunjang didalamnya, bekerjasama dengan sejumlah event organizer dan menggandeng sejumlah komunitas.
Salah satu contohnya, di TWL Pasir Kencana tahun ini terus berbenah seperti peningkatan sarana dan prasarana, di antaranya penambahan area kuliner tahun ini.
"Memfungsikan ruang sovenir, kolam renang dan kolam ketjeh akan ditambah dengan mainan anak-anak, menambah spot foto dan kursi untuk pengunjung," imbuhnya. (*)