TRIBUN-PANTURA.COM, SLAWI - Berikut ini video Uwes Tanggapi Kab Tegal Posisi Terakhir Porprov Jateng 2023.

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Tegal, Ahmad Uwes Qoroni, menanggapi hasil penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XVl Jawa Tengah Tahun 2023, dimana Kabupaten Tegal menduduki posisi terakhir atau peringkat 35 dari 35 Kabupaten dan Kota se Jawa Tengah.

Adapun seperti yang diketahui, Porprov XVI Jateng 2023 di Pati Raya resmi ditutup ditandai dengan closing ceremony yang berlangsung di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Jumat (11/8/2023) lalu. 

Disinggung mengenai hasil akhir tersebut, Uwes menegaskan dari pemerintah Kabupaten Tegal maupun dirinya secara pribadi tidak ada kata gagal, merasa kecewa atau sebagainya. 

Pencapaian yang diperoleh atlet perwakilan Kabupaten Tegal, adalah bentuk penghargaan kepada atlet dan menunjukkan bahwa mereka sudah berusaha semaksimal mungkin dan berjuang luar biasa.

Sehingga Uwes menyebut, meskipun mendapat posisi terakhir yakni 35, bukan menjadi masalah karena hal itu adalah bagian dari proses untuk berusaha lebih baik lagi. 

"Kita semuanya harus tetap semangat. Satu hal yang harus dilakukan yakni memberikan penghargaan, bahwa para atlet ini sudah berjuang semaksimal mungkin untuk Kabupaten Tegal. Apapun hasilnya harus kita hargai," tegas Uwes, Rabu (16/8/2023). 

Menurut Uwes, dalam proses dari posisi 35, 34 atau naik jadi 5 atau 10 besar menjadi tugas dan tanggung jawab bersama. 

Tugas bagaimana membina atlet berpotensi di Kabupaten Tegal, bagaimana memberikan penghargaan, semangat, dan lain-lain. 

Karena meskipun berada di posisi yang tidak mengenakan atau tidak optimal, tapi dengan memberikan semangat dan penghargaan maka bisa menjadi motivasi tersendiri bagi para atlet. 

"Pada tahun 2026 mendatang, mari kita upayakan supaya lebih optimal lagi. Mari bersama-sama membina atlet dengan memberikan semangat, dukungan moral maupun anggaran yang lebih baik lagi."

"Sehingga harapannya, prestasi atlet di Kabupaten Tegal kedepannya semakin baik dan meningkat. Sekali lagi, saya ucapkan terimakasih, dan penghargaan setinggi-tingginya kepada atlet yang mewakili Kabupaten Tegal pada ajang Porprov XVI Jateng," papar Uwes. 

Dijelaskan Uwes, pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XVl Jawa Tengah Tahun 2023, atlet Kabupaten Tegal berhasil meraih satu medali emas, satu medali perak dan delapan medali perunggu, sehingga total ada 10 medali yang berhasil diraih. 

Hasil tersebut dikatakan Uwes sudah sangat luar biasa, terlebih dengan melihat kondisi sarana dan prasarana yang masih sangat terbatas, belum lagi kondisi keuangan yang belum optimal. 

Tetapi untuk kedepannya, Uwes menegaskan pembinaan akan terus berlanjut. 

Sehingga harapannya pada ajang Porprov selanjutnya, medali emas yang diraih tidak hanya satu, bisa dua atau tiga medali emas. 

Tapi dengan satu kunci, yakni harus dilakukan bersama-sama. 

Sebagai tindak lanjut dari hasil peringkat akhir atau 35 pada Porprov XVI Jateng 2023, Uwes mengatakan pihaknya memiliki beberapa rencana yakni jangka pendek, menengah dan jangka panjang. 

Untuk rencana jangka pendek, dijelaskan Uwes yaitu mengidentifikasi atlet-atlet di Kabupaten Tegal yang berbakat. 

Setelah melakukan identifikasi secara detail, maka jangka menengahnya ada penghargaan, pembinaan yang berkelanjutan, dan pendanaan yang cukup. 

Dengan kata lain, nantinya setiap cabang olahraga (cabor) bisa mengoptimalkan potensi dan pembinaan kepada atlet masing-masing. 

Sehingga sampai saat ini, Pemkab Tegal sedang berjuang agar bisa menyatukan atau memadukan alokasi anggaran untuk pembangunan olahraga di Kabupaten Tegal. 

Karena pada dasarnya pembangunan olahraga di Kabupaten Tegal sudah besar, tetapi kekurangannya belum fokus, efektif dan efisien. 

Sementara upaya jangka panjangnya, yakni memberikan penghargaan kepada atlet berupa bonus supaya lebih optimal lagi. 

Penghargaan tidak hanya melulu dalam bentuk uang, tapi bisa lewat kemudahan dalam sekolah, prestasi yang bisa memudahkan dalam mendapat pekerjaan, dan lain-lain. 

"Jadi terkait alokasi anggaran untuk Koni Rp 500 juta. Kemudian ada juga alokasi anggaran untuk pembangunan sarana dan prasarana hampir Rp 2 miliar lebih, tetapi belum fokus."

"Sehingga sesuai arahan ibu Bupati ketika pelepasan Porprov, mari semuanya berjuang bersama-sama baik eksekutif, legislatif, untuk membangkitkan olahraga di Kabupaten Tegal."

"Kita harus duduk bersama dan membahas mau diapakan terkait alokasi anggaran yang nominalnya sudah besar ini, difokuskan kemana, prioritasnya apa. Sekali lagi saya tekankan, butuh pemahaman bersama," tutup Uwes. (*)