Berita Pekalongan

Pemkab Pekalongan Gelar Gerakan Pangan Murah Jelang Ramadan, Beras 5 Kg Dijual Hanya Rp 52 Ribu

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemkab Pekalongan akan menggelar gerakan pangan murah di halaman pasar Kajen.

TRIBUN-PANTURA.COM, KAJEN - Tim pengendali inflasi daerah Kabupaten Pekalongan, akan menggelar gerakan pangan murah hingga menjelang Ramadan 2024.

Kegiatan ini, rencananya akan digelar di 11 titik wilayah yang berada di Kabupaten Pekalongan.

Hal itu dikatakan Kabag Ekonomi Setda Kabupaten Pekalongan Siti Hanikatun, saat dihubungi, Rabu (21/2/2024) malam.

"Besok (Kamis--red) pagi, sekitar pukul 08.30 WIB, kami melakukan gerakan pangan murah di halaman Pasar Kajen," kata Kabag Ekonomi Setda Kabupaten Pekalongan Siti Hanikatun.

Menurutnya, gerakan pangan murah yang akan dilakukan ini, sebagai bagian dalam mengantisipasi kenaikan harga pada bulan ini.

Terutama untuk mengantisipasi kenaikan harga beras medium maupun premium.

"Kita akan melakukan ketersediaan pasokan dan keterjangkauan harga dalam bentuk gerakan pangan murah. Insyaallah, besok Kamis (22/2/2024)," ujarnya.

Menurut Hani, untuk harga beras di Kabupaten Pekalongan kategori premium sudah mencapai Rp 16 ribu, dan untuk medium Rp 14.800.

"Tujuan gerakan pangan murah ini, untuk menekan harga beras di pasaran agar kembali normal seperti biasanya," ujarnya.

Hani mengungkapkan, gerakan pangan murah ini menjadi andalan untuk menekan harga beras dan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Bulog terkait penyediaan beras yang akan disalurkan bagi masyarakat. 

"Nantinya ada 500 paket beras SPHP dari Bulog yang beratnya 5 Kg dan akan dijual dengan harga Rp 52 ribu."

"Beras SPHP yang ada di bulog ini kategori beras bagus atau medium. Saya juga pastikan untuk stok beras di gudang Bulog Wiradesa masih aman," ungkapnya. (*)