TRIBUN-PANTURA.COM, SLAWI - Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Tegal resmi digelar selama delapan hari, mulai 14-21 Desember 2024 berlokasi di wilayah Kabupaten Tegal.
Pembukaan Porkab Tegal tahun 2024, simbolis dilakukan Asisten ll Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Tegal Joko Kurnianto, di GOR Indoor Tri Sanja Slawi, pada Senin (16/12/2024).
Kegiatan yang mengusung tema Raih Prestasi Menuju Propov Jateng 2026 ini, diikuti 1.524 atlet dan 225 official dari 17 Kecamatan di wilayah Kabupaten Tegal.
Adapun 17 kecamatan yang berpartisipasi mengirimkan kontingen untuk mengikuti Porkab Tegal tahun 2024 yaitu Kecamatan Adiwerna, Balapulang, Bojong, Bumijawa, Dukuhturi, Dukuhwaru, Jatinegara, Kedungbanteng, Kramat, Lebaksiu, Margasari, Pagerbarang, Pangkah, Slawi, Suradadi, Talang dan Tarub.
Sedangkan satu kecamatan tidak mengirimkan Kontingen yakni Kecamatan Warureja.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tegal Bambang Supriyo, dalam laporannya menjelaskan, ada 17 cabang olahraga (Cabor) yang dipertandingkan dari 25 cabang yang ada.
Adapun 17 Cabor yang dipertandingkan di antaranya Billiard, Basket, Futsal, Voli, Tenis Lapangan, Soft Tenis, Catur, Badminton, dan masih banyak lagi.
"Jumlah atlet yang mengikuti Porkab Tegal tahun 2024 sebanyak 1.524 atlet dan 225 official gabungan wasit dan juri."
"Dari 1.524 atlet rinciannya atlet putra sebanyak 1.125 orang dan atlet putri sebanyak 399 orang," jelas Bambang.
Target Porprov Jateng 2026, sambung Bambang, KONI Kabupaten Tegal memiliki target untuk memperbaiki peringkat.
Karena seperti yang diketahui pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah tahun 2023 lalu, Kabupaten Tegal berada di peringkat terakhir dari 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah.
Kabupaten Tegal hanya membawa pulang 1 medali emas dari cabang Basket Tiga lawan Tiga (Three on Three), 1 medali perak dari cabang Judo Kelas 55 kg Putra, dan 8 medali perunggu.
"Sehingga lewat Porkab Tegal tahun 2024 ini, harapannya bisa menciptakan dan menjaring atlet berprestasi sebagai seleksi untuk menghadapi Porprov Jateng tahun 2026 di Semarang," ungkap Bambang.
Sementara itu, Asisten ll Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Tegal Joko Kurnianto menyampaikan, Kabupaten Tegal memiliki potensi luar biasa dalam mencetak atlet-atlet berbakat.
Berdasarkan data proyeksi penduduk tahun 2024, kelompok usia 10-14 tahun mencapai 119.667 jiwa, sementara kelompok usia 15-19 tahun sebanyak 117.032 jiwa.
Menurut Joko, angka tersebut harta karun yang harus dikelola dengan baik melalui program pembinaan atlet yang terstruktur, berkesinambungan, dan berorientasi pada prestasi jangka panjang.
Porkab Tegal 2024 ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga persiapan awal yang matang untuk menghadapi Pekan Olahraga Provinsi Jawa Tengah 2026.
"Kami ingin memastikan bahwa pada Porprov mendatang, Kabupaten Tegal bisa berbicara banyak, tidak hanya dari segi medali tetapi juga kualitas pembinaan dan kompetisi," kata Joko.
Kepada seluruh atlet yang bertanding, Joko berpesan tunjukkan semangat juang yang tinggi.
menjunjung tinggi sportivitas, menghormati keputusan wasit, dan tetap bersikap dewasa dalam menghadapi setiap situasi di lapangan.
"Ingatlah kemenangan bukan hanya tentang mengalahkan lawan, tetapi juga tentang mengalahkan diri sendiri. Kepada para official dan pelatih, saya ucapkan terima kasih atas dedikasi dan kerja kerasnya," ucap Joko.
Joko mengajak, untuk bersama-sama menjaga semangat "Slawi Ayu, Tegal Gemilang" melalui berbagai program dan kegiatan olahraga yang berdampak positif bagi masyarakat.
"Semoga event ini berjalan lancar, penuh semangat, dan membawa hasil yang membanggakan. Mari kita jadikan Porkab 2024 sebagai pijakan untuk kebangkitan prestasi olahraga Kabupaten Tegal," ajak Joko. (*)