Berita Semarang
Festival Kota Lama Semarang 2020 Digelar Secara Drive In Concert Virtual
Festival Kota Lama (FKL) Semarang tahun ini kembali digelar. Namun dalam format berbeda dengan tahun- tahun sebelumnya.
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: Rival Almanaf
"Festival Kota Lama juga sebagai wujud kepedulian penyelenggara terhadap kelestarian daya dukung Kota Lama. Serta upaya Pemerintah Kota untuk memasukkan kawasan ini sebagai warisan budaya dunia di UNESCO," ujarnya.
Terlebih lagi, lanjutnya, Kota Lama Semarang telah ditetapkan sebagai kawasan cagar budaya nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
• Anggota Polisi Ditemukan Tewas Bersimbah Darah Diduga Menjadi Korban Begal
• Bea Cukai Edukasi Warga Tegal Beli Rokok Ilegal Bisa Dipidana
• Sebanyak 1.357 Peserta Tes CPNS Kabupaten Tegal Jalani SKB, Ada Tiga Pembagian Formasi
Dikatakan, gelaran Festival Kota Lama sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan sektor pariwisata Kota Semarang dan Jawa Tengah. Juga sebagai partisipasi nyata terhadap upaya pelestarian kawasan cagar budaya.
Sekarang kawasan ini sudah berhasil tumbuh sebagai destinasi wisata unggulan di ibu kota Jawa Tengah. Maka perlu langkah konkret agar hal tersebut tetap menjaga kelestarian kawasan sebagai cagar budaya.
Sementara, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Kepemudaan, Keolahragaan dan Pariwisata Jateng, Setyo Irawan menuturkan Semula, FKL 2020 akan diselenggarakan secara langsung atau offline selama 11 hari (17- 27 September 2020) dengan berbagai kegiatan.
Namun, Gubernur Ganjar meminta agar ditunda.
Meskipun demikian, setelah melalui pembahasan antara gubernur dan panitia penyelenggara, kemudian disepakati FKL 2020 hanya fokus pada drive in concert secara virtual.
"Sesuai arahan Pak Gubernur, disepakati bersama untuk drive in concert bisa dilaksanakan di PRPP. Sementara itu kegiatan kuliner, webinar, ditunda sesuai dengan perkembangan Covid-19," terangnya.(mam)