Berita Semarang
Gadis-gadis yang Tawuran Rebutan Cowok di Semarang Utara Akhirnya Dipulangkan Dari Kantor Polisi
Para perempuan yang terlibat baku hantam di dekat palang kereta Berok, Kampung Gendero, Bandarharjo, Semarang Utara.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: Rival Almanaf

TRIBUN-PANTURA.COM, SEMARANG - Para perempuan yang terlibat baku hantam di dekat palang kereta Berok, Kampung Gendero, Bandarharjo, Semarang Utara, Kota Semarang pada Rabu (16/9/2020) dini hari akhirnya dibawa ke Kantor Polsek Semarang Utara.
Mereka berada di kantor polisi hingga pagi hari.
Anggota kepolisian meminta keterangan lebih lanjut dan menyelesaikan permasalahan mereka.
• Gunungpati Paling Sejuk, Berikut prakiraan cuaca Kota Semarang pada hari ini, Kamis (17/9/2020)
• Siswi SMA Diperkosa Pemilik Kos yang Terlanjur Nafsu Saat Pergoki Korban VC Bugil Bareng Pacar
• Anggota Polisi Ditemukan Tewas Bersimbah Darah Diduga Menjadi Korban Begal
Sebelumnya mereka tertangkap Tim Resmob Elang Utara setelah mendapat laporan adanya tawuran.
Dari keterangan Katim Resmob Elang Utara Aiptu Agus Supriyanto, tawuran dipicu permasalahan percintaan.
Kedua kubu membela pihak yang saling bertengkar.
“Karena mereka tidak saling lapor akhirnya mereka membuat pernyataan,” ungkapnya kepada Tribun-Pantura.com, Kamis (17/9/2020).
Permasalahaan mereka diselesaikan secara kekeluargaan atau akhirnya berdamai.
• Sebanyak 1.357 Peserta Tes CPNS Kabupaten Tegal Jalani SKB, Ada Tiga Pembagian Formasi
• Jadwal Samsat Keliling Kabupaten Kendal Hari Ini, Kamis 17 September 2020
• Prakiraan Cuaca di Wilayah Kabupaten Kendal Kamis 17 September 2020, Cerah Berawan
“Pagi-pagi mereka akhirnya pulang,” imbuh pria yang kerap disapa Agus Arab tersebut.
Sebagai informasi, satu orang mengalami luka dalam peristiwa tawuran itu.
“Saya luka di bagian wajah terutama di pipi,” ujar P yang berumur sekitar 23 tahun.
Ia mengaku membela temannya karena dipukul yang akhirnya menyebabkan tawuran.
(rez)