Update Covid-19 Kabupaten Tegal 1 Oktober 2020: Tambah 32 Pasien, Total 312 Kasus, 183 Orang Sembuh

TRIBUNPANTURA.COM, SLAWI - Penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Tegal Masih terus meningkat, bahkan pada September 2020 ini menjadi penambahan kasus terbanyak selama tujuh bulan terakhir.

Sesuai update data pada Rabu (30/9/2020) kemarin, total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Tegal berjumlah 280 orang.

Dengan rincian, 176 orang sembuh, 76 orang masih menjalani perawatan, dan 28 orang meninggal dunia.

• Muldoko Minta Definisi Kematian karena Covid-19 Ditinjau Kembali, Ganjar: Itu Lebih Baik

• 3 Pegawai Dinas Perdagangan Kendal Positif Covid-19, Layanan Tatap Muka di Kantor Ditutup

• Jadwal Liga 2 Diundur, Pelatih PCSC Ubah Program Latihan

• Pria di Pekalongan Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar Kos

Sehari setelah rilis data tersebut keluar, atau tepatnya hari ini Kamis (1/10/2020), Kepala Dinkes Kabupaten Tegal, Hendadi Setiadji menyampaikan, bahwa kasus positif Covid-19 bertambah menjadi 312 orang.

Bearti terdapat 32 penambahan kasus baru positif Covid-19 di Kabupaten Tegal.

"Dari akumulasi kasus positif Covid-19 di Kabupaten Tegal sebanyak 312 orang, rinciannya 183 orang sudah dinyatakan sembuh."

"Lalu, 98 orang sedang menjalani perawatan (41 orang dirawat di Rumah Sakit dan 57 orang isolasi mandiri di rumah), dan 31 orang meninggal dunia," jelas Hendadi kepada Tribunpantura.com, Kamis (1/10/2020).

Sementara itu, untuk perkembangan kasus Suspec di Kabupaten Tegal sesuai update data sampai 30 September 2020, secara keseluruhan berjumlah 628 orang.

Dengan rincian, 482 orang dinyatakan sembuh, 87 orang dinyatakan meninggal, dan 59 orang masih dalam perawatan.

Dikatakan, terkait penyebaran Covid-19 ini sudah merata di 18 Kecamatan di Kabupaten Tegal.

Rinciannya dari total 287 Desa/Kelurahan yang termasuk zona merah sudah 60 Desa.

Sedangkan untuk wilayah yang masuk zona kuning sebanyak 190 Desa, dan yang masuk zona hijau ada 37 Desa.

Adapun untuk Kecamatan di Kabupaten Tegal, yang sudah masuk kategori zona merah sebanyak 10 Kecamatan. Lalu yang masuk zona kuning sebanyak 8 Kecamatan.

"Bagi masyarakat Kabupaten Tegal yang ingin mengetahui data update kasus Covid-19 ini, bisa melalui website resmi yaitu https://covid19.tegalkab.go.id," ujarnya.

Hendadi menyebut, salah satu yang menjadi pemicu semakin meningkatnya penyebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Tegal karena terbukanya mobilitas warga, serta hal-hal yang berkaitan dengan pelayanan masyarakat dan lain sebagainya.

Tapi menurut Hendadi, peningkatan kasus Covid-19 tidak hanya terjadi di Kabupaten Tegal saja, daerah lain seperti Kota Tegal, Pemalang, Pekalongan Kota, juga mengalami hal yang sama.