Berita Viral
Viral Video Theo Bocah 5 Tahun Operasikan Ekskavator Bersihkan Puing Jembatan Sisa Banjir Ambon
Viral Video Theo Bocah 5 Tahun Operasikan Ekskavator Bersihkan Puing Jembatan Sisa Banjir Ambon
TRIBUNPANTURA.COM, AMBON - Lazimnya, ekskavator dioperasikan oleh orang dewasa yang sudah berpengalaman.
Karena itu, sebuah video yang memperlihatkan seorang bocah sedang mengoperasikan eskavator di sebuah sungai, langsung viral di media sosial, Minggu (4/10/2020).
Dalam video berdurasi 4.30 menit itu tampak sang bocah sedang mengoperasikan alat berat itu sendirian di sebuah sungai.
• Ketua MPR RI Bambang Soesatyo Minta TNI Perkuat Peran dalam Penanganan Covid-19
• Menghilangkan Bulu Kemaluan Berisiko bagi Kesehatan? Mitos atau Fakta, Begini Penjelasannya
• Hasil dan Klasmen Liga Italia: Immobile Tampar Vidal, Lazio Ditahan Imbang Inter Milan 1-1
• 15 Makanan yang Perlu Dihindari di Masa Pandemi agar Imun Tubuh Kuat, Ada Roti Tawar dan Jus Buah
Sementara beberapa warga di sungai itu memberikan aba-aba kepada sang bocah.
Seusai membersihkan sungai itu, bocah tersebut kemudian membawa eskavator itu ke dekat sebuah rumah.
Video viral itu pertama kali diunggah oleh akun Facebook bernama Ayos Pattiasina dengan menukiskan keterangan sebagai berikut.
"NAMANYA DEO USIANYA BARU 5 TAHUN.. SUDAH BISA MENGOPERASIKAN ALAT BERAT EXCAVATOR..
DEO MEMBANTU WARGA MEMINDAHKAN BATU BESAR YANG MENGHIMPIT PIPA AIR MINUM WARGA AKIBAT BANJIR SEMALAM DI KOTA AMBON TERLEBIH KHUSUS DI HUTUMURI...
BERKAT BANTUANNYA KAMI SUDAH BOLEH MENIKMATI LAGI AIR BERSIH.... T
ERIMA KASIH DEO.. TUHAN BERKATI."
Dalam enam jam pertama diposting, tapi video tersebut telah dibagikan sebanyak 1.180 kali.
Dari penelusuran Kompas.com aksi sang bocah mengoperasikan eskavator itu terjadi di Desa Hutimuri, Kecamatan Leitimur Selatan, Kota Ambon pada Minggu (4/10/2020) tadi.
Bocah tersebut sendiri diketahui bernama Theo Paays dan usianya baru lima tahun.
"Namanya Theo Paays, dia baru lima tahun, dia ini cucu saya tapi kita ambil sebagai anak bungsu," kata sang kakek, Anthony Paays kepada Kompas.com via telepon seluler, Minggu malam.
Otodidak