Berita Bandung
Unjuk Rasa Penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja di Bandung Ricuh, Massa Rusak Mobil Polisi
Aksi penolakan Omnibuslaw Undang-undang Cipta Kerja di Bandung berlangsung anarkis.
Suasana memanas
Beberapa menit kemudian, massa mulai melebur dan membubarkan diri. Lalu lintas di jalan kemudian kembali normal.
Sementara itu, sebagian massa masih ada yang berunjuk rasa di Gedung DPRD Jabar.
Semakin sore, suasana di lokasi semakin memanas.
Di tengah kerumunan bahkan ada yang terlihat melempar sesuatu ke arah aparat kepolisian yang tengah berjaga di belakang pagar pembatas Gedung DPRD Jabar.
Suasana sempat tenang ketika adzan magrib. Namun seusai itu, suasana kembali memanas. Melalui pengeras suara pihak kepolisian mencoba menenangkan massa dan mengimbau mereka untuk membubarkan diri.
Akan tetapi, massa semakin beringas, bahkan mendorong pagar masuk Gedung DPRD.
Kericuhan akhirnya tak dapat dihindari.
Aparat kepolisian sampai menembakan gas air mata ke arah kerumunan massa, mendesak mereka untuk mundur.
Gas air mata mulai menyebar, para pengunjuk rasa melarikan diri ke berbagai arah.
Sementara itu, sejumlah massa ada yang merusak satu unit kendaraan kepolisian. Mereka terlihat menggunakan batu dan menginjak-injak mobil tersebut.
• Truk Bertuliskan Pos Indonesia Angkut Kayu Langka Ilegal Tujuan Jepara, Ini Keterangan Polisi
• Polri Bentuk Tim Khusus Selidiki Dugaan Perwira Polisi Peras Pengusaha Jamu Cilacap Miliaran Rupiah
• Heboh Stand Kuliner Daging Babi di Acara Hijab Fest Semarang, Begini Respon MUI Jateng
• Buntut Laka Maut Kelompok Remaja Sawah Besar di Sleman, Polisi Perketat Peredaran Miras di Semarang
"Dimohon untuk tidak anarkis," kata petugas melalui pengeras suara.
Aksi mencekam ini masih terjadi hingga pukul 18.45 WIB.
Barikade yang dibentuk aparat kepolisian sedikit demi sedikit mulai memukul mundur massa ke arah Jalan Diponegoro
Sejumlah ruas jalan ke arah DPRD Provinsi Jabar ditutup sejak kericuhan terjadi.
Hal itu dilakukan untuk menghindari bentrokan lebih lanjut. (*)
Artikel ini telah tayang di kompas.com di link https://regional.kompas.com/read/2020/10/06/21120411/demo-di-bandung-ricuh-dan-mencekam-mobil-polisi-dirusak?page=all#page2