Berita Tegal

10 Trotoar Baru di Kota Tegal Didesain Ramah untuk Difabel Tunanetra

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Tegal, sedang membangun trotoar di beberapa ruas jalan yang mengakomodir kepentingan para difabel

Istimewa
Seorang pekerja melintasi trotoar yang masih dalam pengerjaan di Jalan Mayjend S Parman Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, Rabu (25/11/2020).  

TRIBUN-PANTURA.COM, TEGAL - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Tegal, sedang membangun trotoar di beberapa ruas jalan yang mengakomodir kepentingan para difabel. 

Ada 10 ruas jalan di Kota Tegal yang sedang dibuatkan trotoar. 

Lima berada di Kelurahan Tegalsari, yaitu di Jalan Udang, Jalan Sembilang, Jalan Mayjend S Parman, Jalan Brigjen Katamso, dan Jalan Piere Ten Dean.

Lima lainnya yaitu, di Jalan Pattimura Kelurahan Pekauman, Jalan Imam Bonjol Kelurahan Pekauman, Jalan Tentara Pelajar Kelurahan Panggung, Jalan Melati 2 Kelurahan Kejambon, dan Jalan Halmahera Kelurahan Mintaragen.

Baca juga: Direktur RSUD Kraton Pekalongan Sembuh dari Covid-19

Baca juga: Tingkat Kesembuhan Covid-19 Covid-19 di Kabupaten Pekalongan Capai Angka 74,8 Persen

Baca juga: Jateng Kebagian 21 Juta Dosis Vaksin Corona

Baca juga: Update Covid-19 di Kabupaten Pekalongan, Tembus 808 Kasus Terkonfirmasi

"Trotoar yang sedang dibangun turut mengakomodir kepentingan para difabel tunanetra," kata Kabid Bina Marga DPUPR Kota Tegal Setia Budi kepada Tribun-Pantura.com, Rabu (25/11/2020). 

Budi mengatakan, pembangunan trotoar tersebut menjadi program pemerintah kota untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. 

Jalan yang belum punya trotoar dibuatkan. 

Budi mengatakan, difabel tunanetra dapat berjalan di trotoar yang sedang dibuat.

Baca juga: Berikut Prakiraan Cuaca BMKG di Pekalongan Raya, Kamis 26 November 2020

Baca juga: Dishub Batang Minta Polisi Kejar Sopir Truk yang Hancurkan Penerangan Jalan

Baca juga: Jadwal Samsat Keliling Kabupaten Tegal Hari Ini, Kamis 26 November 2020 Ada di Tiga Lokasi

Baca juga: Pemerintah Kota Tegal Raih Juara 1 Penghargaan IDSD Jateng Kategori Pasar

Karena ada penanda khusus bagi difabel tunanetra yang berjalan kaki dengan alat bantu tongkat. 

Ubin yang dipasang berwarna kuning dan memiliki timbulan. 

"Harapannya dengan pembangunan trotoar ini, pejalan kaki lebih aman. Masyarakat diharapkan juga ikut memeliharanya," ungkapnya. (fba)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved