Berita Batang

Ngopi Surup Bareng Calon Bupati Pemalang: 4 Periode Jadi Dewan, Kini Maju Nyalon Bupati

Program Ngopi Surup kali ini bersama calon bupati Pemalang Muhammad Agus Sukoco. Obrolan santai ditemani secangkir kopi itu berlangsung di rumahnya.

Editor: Rival Almanaf

Masakan rumah

9. Nasi grombyang atau sate loso?

Nasi grombyang

10. Anak atau istri? 

Anak dan istri

11. Nasionalis atau religius?

Nasionalis religius.

Infrastruktur Kabupaten Pemalang secara keseluruhan 25 persen belum terjangkau, lebih kuat lagi kalau SDM menghadapi perkembangan 4.0 dan 5.0 itu SDM sangat diperlukan. Kalau SDM sudah bagus, Infrastruktur akan turun. Tidak sulit kok hanya 25 persen saja, hanya jalan dan jembatan.

Kemudian, kenapa tadi memilih nanas madu dan mangga istana? Bisa dijelaskan pak?

Dua-duanya itu komoditi andalan di Pemalang, nanas madu andalan, mangga juga andalan. Pantai Widuri juga andalan dan ini perlu kita perkembangan. Karena adanya pandemi jadi tidak semua diselesaikan, bahkan keterangan Presiden Jokowi antara gas dan rem harus berimbang. Artinya, perekonomian harus jalan, protokol kesehatan juga harus tetap diterapkan sehingga harus bisa berjalan semuanya.

Bahkan sampai hari ini belum ada obatnya, pasien di rumah sakit saja hanya di kasih vitamin.

Lalu, tadi kok menjawab pertanyaan ayam jago? Bisa diceritakan pak?

Ayam jago itu satria, kalau ayam kate di juara. 4 periode jadi dewan itu, 4 kali ikuti pemilihan artinya berlaga dan ini mendapatkan amanah maju lagi. Jangan jadi ayam kate, kalau jadi ayam jago ada yang mengelus-ngelus.

Sebelum menutup program ini, apakah ada pesan tentang masyarakat Pemalang.

Untuk masyarakat Kabupaten Pemalang, jaga terus kondusifitas di Kabupaten Pemalang dan jangan lupa tanggal 9 Desember 2020 jangan lupa datang ke TPS untuk menyampaikan hak pilihnya.

Syukur dan mohon saya yang ikut calon bupati dan wakil bupati nomor urut 1, mohon doanya. Kalau Allah memberikan kepercayaan, saya akan menyelesaikan infrastruktur jalan dan jembatan di seluruh Kabupaten Pemalang, kemudian masalah pertanian saya akan menyediakan pupuk pertanian, dan ketiga nilai-nilai keagamaan, membuka lapangan kerja, memberikan bantuan keuangan desa untuk memajukan Kabupaten Pemalang, terus reformasi birokrasi, kesejahteraan untuk guru honorer. (Dro)

Sumber: Tribun Pantura
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved