Berita Jateng

Tingkatkan Partisipasi Pemilih, PGRI Jateng Ajak Guru Coblos di Pilkada: Tapi Tetap Netral

Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Jawa Tengah, Muhdi mengajak semua guru di provinsi ini untuk berpartisipasi.

Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: Rival Almanaf
Istimewa
Ketua PGRI Jateng Dr Muhdi, saat pembukaan diklat kepala sekolah, Selasa (3/11/2020). 

TRIBUN-PANTURA.COM, SEMARANG - Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Jawa Tengah, Muhdi mengajak semua guru di provinsi ini untuk berpartisipasi pada hari pencoblosan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 9 Desember 2020 besok.

Meskipun demikian, ia mengingatkan harus tetap bersikap netral, tidak boleh menggiring untuk mencoblos paslon tertentu sehingga menguntungkan satu paslon.

"Sebagai warga negara yang baik, PGRI mendorong para guru untuk jadi bagian penting upaya bangsa ini memajukan daerah, di antaranya melalui pilkada," kata Muhdi, Selasa (8/12/2020).

Menurutnya, pesta demokrasi lima tahunan ini menentukan maju mundurnya daerah, termasuk di bidang pendidikan.

Sebagai pengajar, kata dia, dia meminta guru memperhatikan visi misi pasangan calon. Serta memilih calon kepala daerah yang memiliki perhatian kepada guru dan dunia pendidikan.

"Para guru harus berpartisipasi aktif memilih bupati/ wali kota. Memilih yang terbaik untuk lima tahun mendatang terutama masa depan pendidikan. Perhatikan visi misi dan track record, serta orientasi yang baik khususnya soal pendidikan. Ingat masa depan bangsa ditentukan pendidikan," ujarnya.

Yang terpenting, lanjutnya, semua anggota harus netral. Tidak bermain di ranah politik praktis baik mendukung secara langsung atau pun melalui media sosial.

Muhdi mengatakan untuk memilih berdasarkan hati nurani, bukan karena 'ada apa-apanya'.(mam)

Sumber: Tribun Pantura
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved