Berita Regional
Dua Terduga Teroris Jaringan JAD Tewas Ditembak Mati Aparat
Sebanyak dua orang yang diduga teroris tewas saat ditangkap tim gabungan Detasemen 88 Antiteror Polri bersama tim Gegana Polda Sulsel.
TRIBUN-PANTURA.COM, SEMARANG -Sebanyak dua orang yang diduga teroris tewas saat ditangkap tim gabungan Detasemen 88 Antiteror Polri bersama tim Gegana Polda Sulsel dan aparat Polrestabes Makassar di Jalan Boulevard, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Rabu (6/1/2021) pagi.
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Witnu Urip Laksana mengatakan dua terduga teroris tersebut merupakan jaringan kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang berinisial R dan AJ.
"Dilakukan tindakan tegas terhadap dua orang tersebut yang mengakibatkan kedua orang ini meninggal dunia karena melakukan perlawanan saat mau ditangkap," kata Witnu saat dikonfirmasi wartawan, Rabu pagi.
Baca juga: Ganjar Pranowo Masuk Dua Besar Survei Popularitas Capres 2024 yang Dirilis Vox Populi
Baca juga: Diduga Mencuri, Seorang Pemuda Tewas Dihajar Pemilik Rumah Bersama Satpam
Baca juga: Tottenham Lolos Fina Piala Liga Inggris, Trofi Pertama dari Mourinho?
Baca juga: Gunung Merapi Trending di Twitter Seusai Muntahkan Lava Pijar, Begini Tanggapan BPPTKG
Saat ini, kata Witnu, tim Densus 88 bersama aparat Polda Sulsel dan Polrestabes Makassar masih melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi penembakan.
Mereka juga menyisir lokasi kejadian untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Witnu mengatakan kedua orang tersebut diduga terlibat dalam aksi pengeboman gereja di Jolo, Filipina, beberapa waktu lalu.
"Dugaan hasil penyelidikan kedua orang ini merupakan jaringan JAD Sulsel yang mempunyai keterkaitakan dengan pengeboman gereja di Jolo, Filipina," ujar Witnu.