Berita Demak

Cabut Laporan Terhadap Ibu Kandungnya, Kuliah Agesti Dibiayai Dedi Mulyadi: Permulaan Rp10 Juta

Cabut Laporan Terhadap Ibu Kandungnya, Kuliah Agesti Dibiayai Dedi Mulyadi: Permulaan Rp10 Juta

Tribunpantura.com/Yunan Setiawan
Dedi Mulyadi (tengah) menyatakan mengangkat Agesti Ayu Wulandari sebagai anak. Ia akan menanggung biaya hidup dan biaya kuliah Agesti hingga doktor, Rabu, (13/01/2021). 

TRIBUNPANTURA.COM, DEMAK - Anggota DPR RI Komisi IX Dedi Mulyadi untuk kedua kalinya datang ke Kabupaten Demak untuk secara khusus untuk bertemu Sumiyatun (36), Rabu (13/01/2021).

Kedatangan dia kali ini untuk menyaksikan perdamaian antara Sumiyatun dan anak kandungnya Agesti Ayu Wulandari (19).

Penandatangan perdamaian antara ibu dan anak itu terlaksana di Kejaksaan Negeri Demak.

Baca juga: Anak yang Polisikan Ibu Kandung di Demak Cabut Laporan, Sumiyatun Menangis: Maafkan Ibu Ya Nak

Baca juga: Polisi Limpahkan Tersangka dan Barang Bukti Kasus Video Adzan Jihad ke Kejari Kabupaten Tegal

Baca juga: Nasib Naas Peltu Aris, Rumah Kontrakannya Tertimpa Longsor saat Pulang Patroli PPKM di Semarang

Baca juga: Harga Bawang Merah di Kabupaten Tegal Berangsur Naik, Pedagang: Sekarang Rp18.000 Per Kilogram

Setelah kedua belah pihak resmi berdamai, Dedi memberikan hadiah kepada Sumiyatun dan Agesti Ayu.

"Saya berikrar, kalau Agesti mencabut laporannya ke polisi saya anggap Agesti anak saya dan saya saya akan biayai biaya kuliahnya kalau perlu sampai doktor."

"Saya yang nanggung, jika dan ibu bisa berbaikan lagi dengan baik," kata Dedi.

Dengan adanya Agesti, Dedi menuturkan saat ini berarti berjumlah empat anak.

Sebagai permualaan, Dedi juga menyerahkan uang tunai Rp10juta 

"Rp10 juta untuk biaya pertama Agesti," katanya.

Lebih lanjut, Dedi menerangkan, saat pertama kali mengetahui kasus ibu yang dipolisikan anak kandungnya, ia langsung menghubungi pengacara Sumiyatun.

Kemudian, kata dia, dia juga sudah menghubungi Agesti Ayu dan berkomunikasi sangat intens.

"Mudah-mudahan  Agesti nanti jadi direktur Pertamina. Bisa bertemu dengan ibunya juga baik."

"Orang baik bertemu dengan orang baik, saya kira jalannya bisa darimana saja."

"Tidak boleh lagi ada bullyan bagi keduanya. Keduanya saling mencintai," katanya.

Tak hanya itu, mahasiswi semester pertama di Universitas Pertamina ini akan diberangkatkan umroh Dedi Mulyadi, bersamaan dengan ibu kandungnya.

Sumiyatun menangis

Air mata Agesti Ayu Wulandari (19) tumpah di pelukan ibunya Sumiyatun saat mereka bertemu di Kejaksaan Negeri Demak, Rabu, (13/01/2021).

Dengan suara sesenggukan ia berucap maaf kepada orangtua yang telah membesarkannya.

Sumber: Tribun Pantura
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved