Berita Regional
Kecurangan Rapid Test Antigen di Bandara Kualanamu Terbongkar, Kimia Farma Pakai Alat Bekas Pakai
Terungkap, Kecurangan Rapid Test Antigen di Bandara Kualanamu terbongkar, Kimia Farma Pakai Alat Bekas Pakai. lima petugas kimia farma ditangkap
TRIBUNPANTURA.COM, MEDAN - Praktik kecurangan pelaksanaan rapid test antigen di Bandara Internasional Kualanamu Medan terbongkar.
Oknum petugas laboratoirum Kimia Farma yang menangani rapid test antigen di Bandara Kualanmu diduga menggunakan alat bekas pakai.
Praktik kecurangan ini dibongkar aparat kepolisian dari tim Ditreskrimsus Polda Sumut, Selasa (27/4/2021), pada perkara ini polisi mengamankan 5 petugas Kimia Farma yang menangani rapid test.
Baca juga: 11 Pengendara Tak Bawa Surat Bebas Covid-19, Polisi Lakukan Ini saat Penyekatan Jalan di Tegal
Baca juga: Munarman Ditangkap Densus 88, Eks Sekretaris FPI Diduga Terkait Aksi-aksi Terorisme
Baca juga: Bikin Lelucon Kapal Selam di Medsos, Nurhadi Aldo Ditangkap, lalu Unggah Video Minta Maaf ke TNI
Baca juga: Keluarga Sertu Faisal Awak KRI Nanggala 402 Masih Syok: Bapak-Ibu Nangis Terus, Berharap Mukjizat
Petugas Ditreskrimsus menggerebek lokasi layanan rapid test antigen di lantai II area Mezzanin Kualanamu International Airport (KNIA), pada sekitar pukul 16:00 WIB.
Penggerebekan ini diduga terkait adanya kecurangan layanan rapid test antigen di Bandara Kualanamu.
Petugas bergerak setelah mendapat banyak informasi dan keluhan dari masyarakat yang menduga ada ketidakberesan dalam pelaksanaan rapid test antigen di Bandara Kualanamu.
Informasi yang dihimpun, lima petugas rapid test antigen telah diamankan dari lokasi.
Turut diamankan berbagai alat-alat kesehatan pemeriksaan rapid test.

Informasi yang beredar, penggerebekan dilakukan personel Polda Sumut setelah menerima informasi adanya dugaan penggunaaan alat kedaluwarsa pada pemeriksaan pasien rapid test antigen yang dilakukan oleh oknum petugas kesehatan.
Plt Executive General Manager (EGM) of Kantor Cabang Bandar Udara International Kualanamu Agoes Soepriyanto membenarkan adanya penggeledahan yang dilakukan Polda Sumut.
"Benar tim dari Polda Sumut datang dan melakukan sejumlah pemeriksaan layanan rapid test antigen di area Mezzanin," ucap Agoes.
Dari hasil pemeriksaan itu, ada lima orang yang diamankan, termasuk bagian kasir, administrasi serta beberapa petugas kesehatan.
Pasca penggerebekan, lokasi layanan rapid test antigen di area Mezzanin dipasang garis polisi.
Pelayanan Rapid Test Antigen di Bandara Kualanamu mulai dibuka medio Desember 2020 lalu.
Diberitakan sebelumnya, Humas Angkasa Pura II, Humas AP II Kualanamu, Mulia Rahman menyebutkan bahwa Rapid Test Antigen sudah berlaku di Kualanamu per tanggal 18 Desember 2020.