H-2 Lebaran, Harga Daging Sapi di Kabupaten Tegal Naik Jadi Rp 140 Ribu Per Kilogram

Penulis: Desta Leila Kartika 

TRIBUNPANTURA.COM, SLAWI - Jelang lebaran, harga daging sapi di pasar tradisional Kabupaten Tegal mengalami kenaikan yang saat ini mencapai Rp 140 ribu per kilogram, Senin (10/5/2021). 

Bahkan menurut salah satu penjual daging sapi di Pasar Suradadi Kabupaten Tegal, Ruminah, harga masih bisa naik lagi sampai hariha lebaran seperti tahun-tahun sebelumnya. 

"Kalau di saya kenaikan harga sudah dua hari ini tepatnya sejak Sabtu (8/5/2021) lalu. Dari yang biasanya Rp 120 ribu sekarang Rp 140 ribu per kilogram," jelas Ruminah, pada Tribunjateng.com. 

Ruminah menyebut, sebelum momen lebaran ia juga pernah mengalami kenaikan harga tepatnya saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). 

Namun kenaikannya tidak signifikan, dari harga Rp 120 ribu naik menjadi Rp 125 ribu dan naik lagi Rp 130 ribu per kilogram. 

Menurutnya kenaikan harga daging sapi di momen lebaran tahun ini tetap membuat sebagian pembeli mengeluh. 

Karena terkadang semisal naik Rp 1.000 atau Rp 2.000 saja pembeli protes, apalagi sekarang kenaikan harga sampai Rp 20 ribu per kilogram. 

"Ya beberapa konsumen ada yang protes tapi banyak juga yang paham karena saat momen lebaran sudah biasanya harga daging sapi naik," katanya.

Sementara itu, Pedagang daging sapi dan kambing di Pasar Trayeman Slawi, Atun mengatakan, jika harga daging di tempatnya juga mengalami kenaikan.

Pada awal April 2021 harga masih stabil di angka Rp 120 ribu per kilogram. Tapi pada awal Mei 2021 mengalami kenaikan harga Rp 120 ribu - Rp 130 ribu per kilogram.

Tidak menutup kemungkinan harga bisa terus mengalami kenaikan.

"Sekarang harga daging sapi  kisaran Rp 130 ribu - Rp 140 ribu per kilogram. Tapi ya kalau membahas penjualan dan minat pembeli cenderung turun, karena saat awal-awal Ramadan saja pasar sepi. Jelang lebaran ini alhamdulillah ada peningkatan meski tidak signifikan," ungkapnya. (dta)