Berita Kendal
Likhatun Senang Piutangnya Dihapuskan oleh KSPPS Tamzis Kendal
Kabar menggembirakan bagi 9 pedagang Pasar Srogo, Kecamatan Brangsong, Kabupaten Kendal yang menjadi korban kebakaran pasar pada awal April 2021.
Penulis: Saiful Masum | Editor: muh radlis
Penulis: Saiful Masum
TRIBUNPANTURA.COM, KENDAL - Kabar menggembirakan bagi 9 pedagang Pasar Srogo, Kecamatan Brangsong, Kabupaten Kendal yang menjadi korban kebakaran pasar pada awal April 2021.
Piutang mereka sebesar Rp 91 juta dibebaskan oleh Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah (KSPPS) Tamzis Kendal usai lapak dan dagangannya ludes terbakar.
Manajer Divisi Ta’awun KSPPS Tamzis, Tri Wuryanto mengatakan, pembebasan sisa hutang diberikan karena pedagang mengalami kerugian dan tidak bisa berjualan seperti biasanya.
Hal ini merupakan bentuk kepedulian Divisi Ta'awun KSPPPS Tamzis sesuai dengan akad peminjaman dana usaha jenis Mudharabah. Melalui akad Mudharabah, peminjam berbagi keuntungan ketika usahanya mendapatkan untung. Sebaliknya, jika peminjam dalam hal ini pedagang, rugi karena musibah bencana, maka kerugian juga ditanggung oleh KSPPS dengan menghapus sisa pembiayaan atau hutang yang ada.
"Pembebasan hutang tidak hanya jika terjadi bencana kebakaran saja. Juga saat anggota keluarga mengalami kematian dan kecelakaan. Sebelumnya, 113 pedagang Pasar Weleri dengan total pinjaman Rp 817 juta juga kami bebaskan," terangnya, Jumat (18/6/2021).
Seorang pedagang Pasar Srogo, Likhatun mengaku senang atas pembebasan sisa hutang yang diberikan kepada korban kebakaran pasar. Ia mengaku baru menerima Rp 15 juta yang dipinjam dari KSPPS sebagai tambahan usaha dagang sebelum lapak kiosnya hangus terbakar.
"Ya tentu senang hutang saya dihapuskan. Baru saja pencairan pinjaman Rp 15 juta, sebulan kemudian ada musibah kebakaran," ujarnya.
Likhatun yang berproses sebagai pedagang bakso ini mengaku sudah mulai dagang kembali. Ia memanfaatkan bangunan pasar darurat yang didirikan Dinas Perdagangan untuk segera bangkit dari keterpurukan.
Kepala Dinas Perindustrian, Koperasi dan UKM Kendal, Kun Cahyadi berterimakasih atas bantuan KSPPS yang meringankan beban para pedagang. Katanya, kebakaran yang melanda Pasar Srogo lalu membuat perekonomian para pedagang yang terdampak menjadi sulit.
Segala upaya telah dilakukan oleh pemerintah daerah untuk meringankan beban pedagang. Mulai dari pembuatan pasar darurat dengan cepat, dan pemberian bantuan lainnya dalam bentuk barang.
"Ketika ada yang membantu meringankan tugas pemerintah dan membantu pedagang yang menjadi korban kebakaran, sangat berterimakasih," ujarnya.
Kepala UPTD Dinas Perdagangan Daerah IV, Turyono menambahkan, pembebasan piutang pedagang ini diharapakan agar pedagang bisa segera bangkit. Terlebih, mereka juga diperkenankan mengambil pinjaman kembali untuk tambahan usahanya. (Sam)