Berita Semarang
Bidan Ungkap Kondisi Bayi Perempuan dalam Kardus Sepatu di Semarang, Dilahirkan Baru Dua Jam Lalu
Bidan Ungkap Kondisi Bayi Perempuan dalam Kardus Sepatu di Semarang, Dilahirkan Baru Dua Jam Lalu
Penulis: iwan Arifianto | Editor: yayan isro roziki
Berarti diprediksi bayi dilahirkan pukul 13.00.
"Ya baru dua jam dilahirkan," katanya.
Sebelumnya diberitakan, bayi perempuan masih bertali pusar ditemukan dibungkus kardus sepatu merek Diadora warna merah di Jalan Mega Raya 3, Beringin, Ngaliyan, Kota Semarang, Jumat (25/6/2021) sekira pukul 14.30 WIB.
Bayi diletakan di bawah tiang listrik, dekat semak belukar yang jauh dari pemukiman warga.
Beruntung ada warga yang melintas dan mendengar tangisan bayi.
"Saya mendengar tangisan bayi, setelah diperiksa benar di situ ada bayi," ujar saksi mata Mustofa kepada Tribunpantura.com.
Dia lantas melaporkan kejadian itu ke pos satpam Perumahan Panorama Banjaran, Beringin, Ngaliyan yang hanya berjarak sekira 100 meter dari lokasi kejadian.
Selepas itu satpam bersama warga mengamankan bayi itu di pos satpam.
Warga bergegas mengamankan bayi lantaran di dekat lokasi kejadian ada beberapa ekor anjing.
"Kami takut bayi itu bisa celaka akibat digigit anjing," ungkapnya.
Kondisi bayi, lanjut dia, dipenuhi oleh semut.
Bayi menangis histeris kesakitan dan kehausan.
Selepas melakukan pertolongan pertama sebisanya, warga lantas membawa bayi ke klinik terdekat yakni Klinik Pratama Annisa.
"Kami sudah bawa ke klinik bersama Bhabinkmtibmas," paparnya.
Kejadian itu masih diselidiki oleh pihak Polsek Ngaliyan.
Beberapa petugas kepolisian sudah terjun ke lokasi untuk oleh tempat kejadian perkara.
Informasi yang dihimpun Tribunpantura.com, bayi perempuan itu diperkirakan dilahirkan dua jam sebelum ditemukan.
(Iwn)