Nikmati Segarnya Wedang Serai Jahe, Dipercaya Bisa Jaga Daya Tahan Tubuh

TRIBUNPANTURA.COM, PEKALONGAN - Cuaca yang mudah berubah dan di era pandemi seperti saat ini, daya tahan tubuh jadi lebih sering tertantang.

Apalagi bagi yang memiliki rutinitas harian super sibuk.

Vitamin dan suplemen bisa menjadi opsi harian agar daya tahan tubuh terjaga.

Namun masyarakat kerap terlupa, Indonesia memiliki kekayaan rempah-rempah yang punya manfaat tak kalah hebat dengan vitamin dan suplemen.

Perpaduan rempah bisa menjadi minuman kesehatan yang bermanfaat bagi tubuh. Seperti jahe dan serai.

Di Kota Pekalongan, warung yang berlokasi di Jalan Seruni Utara, Kelurahan Klego, Kecamatan Pekalongan Timur, Kota Pekalongan, Jawa Tengah menggabungkan serai dan jahe menjadi minuman yang menghangatkan tubuh.

Saat Tribunjateng.com berada di warung tersebut, Minggu (25/7/2021). Suasana warung tidak begitu ramai pembeli.

Warung ini berada di pinggir sungai Setono, Kota Pekalongan.

Rata-rata pembeli minuman ini yaitu bapak-bapak dan ibu-ibu.

Seperti yang dikatakan oleh Muhammad Wildan (45) penjual wedang serai jahe bahwa ia sudah menjual minuman ini sudah tiga tahun.

"Sudah tiga tahun berjualan minuman ini. Puncak ramai-ramainya saat awal Covid-19," kata Muhammad Wildan.

Kemudian, bahan-bahan yang digunakan untuk membuat minuman ini yaitu jeruk nipis, gula jawa, serai atau kamijoro.

"Manfaat dari minuman ini yaitu agar peredaran darah biar lancar. Kamijoro untuk tulang dan jeruknya untuk vitamin c, agar badan-badan tidak teras letih," imbuhnya.

Ia mengungkapkan, warungnya buka dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB.

"Wedang serai dan jahe ini harganya Rp 5 ribu. Sehari bisa menghabiskan serai 7 ikat."

"Awal-awal ramai itu, saya sempat kesulitan mencari serai. Namun, sekarang sudah tidak lagi karena saya juga menanam serai sendiri," ungkapnya.

Ia menambahkan, pembeli minuman ini rata-rata dari berbagai daerah di antaranya Kota Pekalongan dan sekitarnya, lalu Comal, dan Batang.

"Istri Wali Kota Pekalongan Inggit Soraya berserta keluarganya juga sering beli minuman ini. Pembeli rata-rata ibu-ibu pengajian," tambahnya.

Sementara itu, Tian (24) warga Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah mengatakan, ia tahu minuman ini dari temannya.

Setelah datang ke lokasi dan mencoba minuman ini ternyata enak juga.

"Rempah-rempah nya banyak sekali, ada serai, jahe, dan pakai gula jawa. Membuat badan ini hangat."

"Lalu harganya sangat murah sekali hanya Rp 5 ribu rupiah," kata Tian.

Kemudian, lokasi warungnya ini berada di pinggir sungai jadi sangat mudah sekali dijumpai.

"Saya tahu minuman ini baru ada di Kota Pekalongan," imbuhnya. (Dro)