Berita Slawi
Cerita Pelaku Usaha di Guci Terdampak PPKM, Jual Motor untuk Makan, Anak Terpaksa Berhenti Kuliah
Cerita Pelaku Usaha di Guci Terdampak PPKM, Jual Motor untuk Makan, Anak Terpaksa Cuti Kuliah
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: yayan isro roziki
"Boro-boro untuk bayar uang semesteran anak yang sampai Rp4 juta, untuk makan sehari-hari saja susah."
"Saat semester awal kami masih mampu membayar, tapi setelah masuk semester dua saya sudah tidak sanggup."
"Sementara kegiatan anak saya bekerja di salah satu penginapan, tapi karena Wisata tutup ya sekarang sedang tidak ada kegiatan," terangnya.
Status anaknya saat ini izin atau mengambil cuti kuliah. Rohati pun dalam hati ingin sang anak tetap bisa berkuliah karena dari dulu memang keinginannya.
Kedepan seperti apa ia hanya bisa menjalani dan tetap berusaha mempertahankan usaha yang ada. Meskipun pendapatan tidak seberapa namun terpenting masih bisa memenuhi kebutuhan.
"Saya pernah dapat bantuan beras 10 kilogram sebanyak tiga kali itu baru tahun kemarin, kalau yang tahun ini saya belum menerima bantuan sama sekali, baik beras atau pun uang dan lain-lain," pungkasnya. (dta)