Kriminal dan Hukum
Cinta Terhalang Restu, Ini Alasan Terduga Pelaku Bunuh Wanita Hamil 8 Bulan di Kos Semarang
Cinta Terhalang Restu, Ini Alasan Terduga Pelaku Bunuh Wanita Hamil 8 Bulan di Kos Semarang
Penulis: iwan Arifianto | Editor: yayan isro roziki
"Saya minta pertolongan turun ke bawah karena kondisi sepi akhirnya minta tolong samping kamar," jelasnya.
Sementara itu, beberapa sumber dari Anggota Polrestabes Semarang menjelaskan, korban hamil delapan atau sembilan bulan.
Korban sempat diinjak-injak perutnya. Korban kesakitan dari kemarin, sengaja dibiarkan, sampai akhrnya korban meninggal.
"Saat ini masih menunggu hasil otopsi," ujar anggota Polrestabes Semarang yang enggan disebutkan namanya, Jumat (20/8/2021) malam.
Sumber lain, masih dari anggota Polrestabes Semarang, alasan pelaku berani melakukan pembunuhan lantaran keluarga belum merestui hubungan keduanya.
Terduga pelaku atau kekasih korban lantas menyuruh korban menggugurkan kandunganya.
"Info sementara korban disuruh menggugurkan kandungan sama terduga pelaku."
"Ini karena orangtuanya gak setuju sama hubungan mereka," ungkap sumber tersebut.
Korban sebelumnya ditemukan meninggal mengenakan daster merah, telentang di lantai kamar, mulut mengeluarkan busa,dan wajah membiru.
Wakasatreskrim Polrestabes Semarang AKP Agus Supriyadi mengatakan, kasus temuan mayat wanita hamil di kos tersebut ada indikasi pembunuhan.
"Betul ada indikasi pembunuhan. Terduga pelaku sudah kami amankan," katanya kepada Tribunpantura.com, Jumat (20/8/2021) malam.