100 Persen Warga Karimunjawa Sudah Divaksin, Target Pemkab Jepara pada Minggu Ini

TRIBUNPANTURA.COM, JEPARA - Pemerintah Kabupaten Jepara menargetkan minggu ini 100 persen warga Karimunjawa sudah divaksin. 

Untuk itu, percepatan vaksinasi dilakukan  di berbagai layanan kesehatan.

Bupati Jepara Dian Kristiandi mengatakan,  pihaknya akan melayani vaksinasi selama 24 jam. 

Selain itu juga, kata dia, vaksinator akan jemput bola.  

Vaksinator mendatangi warga tang bermukim di luar Pulau Karimunjawa Besar.

"Jumlah penduduk Karimunjawa 11.063 jiwa."

"Dari junlah tersebut 8.624 merupakan usia 12 tahun ke atas tarhet vaksinasi Covid-19," katanya, dalam keterangan tertulis, Sabtu (11/9/2021).

Menurutnya, sejauh ini antusias masyarakat Karimunjawa sangat baik untuk mengikuti vaksinasi.

Pulau pertama capai herd immunity

Sebelumnya diberitakan, Bupati Jepara Dian Kristiandi menginginkan Karimunjawa menjadi wilayah pertama yang capai kekebalan kelompok (herd immunity).

Karena itu, pihaknya menggandeng TNI AL untuk melakukan serbuan vaksinasi di daerah tersebut.

Dalam kegiatan bersma TNI AL itu, 2.000 dosis vaksin disuntikkan ke warga setempat.

"Kami sampaikan terima kasih dan apresiasi kepada TNI AL atas kerhama sama ini," ucap pria yang akrab disapa Andi itu dalam keterangan tertulisnya yang diterima Tribunpantura, Sabtu (14/8/2021).

Menurut Andi, kekebalan kelompok di Karimunjawa bisa tercapai jika telah melakukan vaksinasi terhadap 8 ribu warga.

Pasalnya, jumlah penduduk di wilayah terluar itu sekira 10 ribu jiwa.

Apabila kekebalan kelompok itu tercapai, kata dia, maka pelonggaran bisa segera dilakukan di sektor wisata Karimunjawa.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jepaea Mudrikatun menambahkan jumlah warga Karimunjawa yang sudah tervaksin dosis 1 dan dosis 2 sebanyak 1.620.

Sementara warga yang sudah tervaksin dosis 1, berjumlah 2.450.

"Kami targetkan minimal 70 persen atau sekitar 8 ribu jiwa yang tervaksin sehingga tercapai herd immunity," tandasnya.

Serbuan vaksin TNI AL

Pasukan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) menyerbu Pulau Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jumat (13/8/2021).

Dalam penyerbuan ini, pasukan TNI AL menggelar serbuan vaksinasi (vaksinasi massal) hingga memberikan bantuan sosial (bansos) di Karimunjawa.

Serbuan vaksinasi yang dipusatkan di Puskemas Karimunjawa merupakan rangkaian dari latihan lanjutan Armada Jaya XXXIX/2021 yang melibatkan Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan TNI AL (Kodiklatal), Komando Armada (Koarmada) II, serta Pusat  Penerbangan Angkatan Laut (Puspernebal).

Wadirlat Armada Jaya XXXIX/2021 Brigjen TNI (Mar) Suherlan mengatakan antusias masyarakat mengikuti serbuan vaksinasi TNI AL.

Pihaknya menargetkan  vaksinasi yang diberikan sekitar dua ribu dosis.

"Kegiatan vaksinasi dilaksanakan selama dua hari dari Jumat (13/8/2021) hingga Sabtu (14/8/2021)," ujarnya.

Menurutnya, kegiatan vaksinasi boleh diikuti seluruh elemen masyarakat baik remaja maupun lansia yang ada di Karimunjawa.

Masyarakat yang akan mengikuti vaksinasi harus membawa surat keterangan dari pemerintah daerah.

"Selain vaksinasi kami juga memberikan bantuan bahan pokok yang diperlukan masyarakat," tuturnya.

Suherlan mengatakan vaksinator yang dikerahkan adalah Siswa Sekolah Pendidikan Spesialisasi Perwira (Spespa) TNI Angkatan Laut yang melakukan pendidikan dengan jumlah 100 orang.

Pada kegiatan tersebut, tenaga vaksinator dibantu oleh Dinas Kesehatan Koarmada II, Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara.

"Vaksinasi ini menggunakan Sinovac yang disediakan dari Kementerian Kesehatan," tuturnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara, Mudrikatun mengatakan masyarakat di Karimunjawa berjumlah 10.200 orang.

Total masyarakat yang telah divaksinasi dosis 1 dan 2 saat ini berjumlah 4.050 orang.

"Harapan kami dengan adanya vaksinasi, agar terbentuk herd immunity di masyarakat Karimunjawa, yakni dengan vaksinasi minimal hingga 70 persen."

"Terlebih Karimunjawa merupakan destinasi wisata," ujar dia 

Menurutnya, adanya kegiatan vaksinasi yang ditargetkan TNI AL untuk 2.000 orang bisa mencapai 70 persen herd immunity masyarakat Karimunjawa.

Pihaknya mengusahakan  mengalokasikan kekurangan vaksin untuk masyarakat yang belum menerima.

"Hal ini bertujuan agar herd immunity masyarakat Karimunjawa terbentuk," imbuhnya.

Selain itu, pihaknya juga akan memprioritaskan vaksinasi untuk tenaga kesehatan (Nakes) di Karimunjawa.

Saat ini terdapat 52 Nakes yang ada di Puskemas Karimunjawa.

"Kami akan mengadakan vaksinasi ketiga menggunakan vaksin Booster untuk nakes," tutur dia. (yun)