Ada Taman Bersantai dengan Pemandangan Air Terjun, Curug Serwiti Surga Tersembunyi di Guci Tegal

TRIBUNPANTURA.COM, SLAWI - Sesuai namanya, Curug Serwiti "secret paradise" atau bisa diartikan surga yang tersembunyi menyuguhkan view air terjun, taman untuk bersantai, bermain, dan spot foto yang dijamin membuat pengunjung betah untuk berlama-lama di lokasi.

Julukan secret paradise, selain karena pemandangan alam yang ditawarkan, juga lokasinya yang berada di ketinggian tepatnya di atas pancuran 13 DTW Guci dan masuk ke dalam.

Sehingga, bagi pengunjung yang ingin menikmati keindahan alam Curug Serwiti, membutuhkan usaha lebih karena harus melewati beberapa anakan tangga, tapi semua terbayar dengan suasana sejuk dan suara gemercik air terjun yang membuat suasana menjadi tenang.

Ditemui di lokasi, Pengelola Taman Wisata Curug Serwiti Budi Kuswanto mengungkapkan, hadirnya Curug Serwiti sebagai penanda bahwa masih banyak tersimpan panorama atau potensi wisata lain di area Daya Tarik Wisata (DTW) Guci Kabupaten Tegal.

Dengan kata lain, jika berkunjung ke Guci tidak hanya menikmati mandi air panas, tapi juga ada pilihan lain yaitu Curug Serwiti atau pun Curug lainnya.

Karena menurut Budi, di area Desa Guci khususnya masih terdapat curug-curug lain yang kedepan bisa dikembangkan lagi dan berpotensi menjadi daya tarik wisata baru.

"Rata-rata jumlah pengunjung terutama saat akhir pekan kurang lebih sekitar 300-500 pengunjung, bahkan di bulan tertentu seperti momen lebaran bisa lebih dari 1.000 pengunjung," ungkap Budi, pada Tribunpantura.com, Minggu (10/10/2021).

Untuk operasional Curug Serwiti buka setiap hari mulai pukul 08.00 - 17.00 WIB atau menyesuaikan jam buka DTW Guci.

Namun karena sampai saat ini Kabupaten Tegal masih masuk pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3, maka setiap hari Selasa Curug Serwiti tidak buka karena untuk evaluasi dan bersih-bersih lingkungan.

Rencana kedepan, lanjut Budi, pihaknya akan menambah spot foto selfie memanfaatkan pemandangan curug dan tebing yang ada di lokasi. 

Selain itu ada jembatan kaca, intinya yang tidak beresiko mengingat kondisi alam dan lokasi yang berada di ketinggian. 

"Harga tiket yang kami tawarkan Rp10 ribu per orang. Biaya tersebut sudah bisa menikmati pemandangan, air terjun, spot foto, dan lain-lain," tuturnya.

Masih di lokasi yang sama, pengunjung asal Slawi Indri Apriyanti mengatakan, ia sudah beberapa kali berkunjung ke Curug Serwiti, namun karena DTW Guci sempat ditutup karena PPKM sehingga ia baru sempat berkunjung lagi.

Perempuan berambut pendek ini, sengaja datang bersama dua temannya karena ingin menghabiskan hari libur mereka.

Selain ingin melihat kondisi Curug Serwiti saat ini seperti apa, Indri juga berkunjung ke tujuan wisata yang lain seperti spot foto, area kolam renang, dan lain-lain.