Berita Jateng

Bioskop di Demak Buka Lagi Setelah 2 Tahun Tutup

Film Spider-Man: No Way Home sudah tayang di seluruh layar lebar di Indonesia sejak Rabu (15/12/2021) kemarin.

Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: muh radlis
TRIBUN JATENG/REZA GUSTAV
Suasana gedung bioskop New Star Cineplex (NSC) di Kabupaten Demak, Kamis (16/12/2021) malam. 

TRIBUNPANTURA.COM, DEMAK - Film Spider-Man: No Way Home sudah tayang di seluruh layar lebar di Indonesia sejak Rabu (15/12/2021) kemarin.

Film hasil kerjasama Disney, Marvel dengan Sony Pictures tersebut menjadi fenomenal setelah hampir semua bioskop penuh dan tiket terjual habis pada hari pertama.

Salah satunya di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, terdapat bioskop New Star Cineplex (NSC) yang sudah tutup sejak dua tahun lalu dan mulai dibuka kembali beberapa hari ini.

Tampak beberapa pekan sebelumnya, dari pantauan Tribunjateng.com, gedung bioskop tersebut tampak berdebu dan tak terurus.

Bioskop satu-satunya tersebut langsung penuh dan seluruh kursi telah dipesan saat penayangan film bertokoh utama Peter Parker tersebut.

Hal tersebut bisa dibilang bahwa film Spider-Man ini bisa menghidupkan kembali bioskop di Demak.

Seorang pengelola dari Bioskop NSC Demak, Sugeng Johaini, mengungkapkan rasa senangnya saat mengetahui antrean panjang di meja pemesanan tiket di lobi.

“Ya karena ini film besar ya, sehingga langsung ramai seperti ini.

Kami lihat antusiasnya sangat besar ya di hampir semua kota. 

Kami senang dan ini dapat meningkatkan perekonomian di Demak juga, mengingat perkeonomian kita terpuruk selama pandemi Covid-19 ini,” ungkapnya kepada Tribunjateng.com, Kamis (16/12/2021) malam.

Ia menambahkan bahwa tentunya pengunjung yang datang harus penerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

Selain itu, tempat duduk di dalam studio juga dibatasi dan diberi jarak antar penonton.

Seorang pengunjung dan penonton yang merupakan warga setempat, Bagas Dewa Pandu (19), datang dengan menggunakan kaos warna merah dan biru bermotif laba-laba khas Spider-Man.

Ia mengaku puas dengan fasilitas dan kualitas studio saat menikmati film ketiga dari trilogi Marvel Cinematic Universe (MCU) tersebut.

“Tapi yang masih kurang yaitu kualitas suara atau speakernya, sepertinya yang duduk di bagian belakang (suaranya) tidak sekencang di depan.

Senang juga karena di daerah saya ternyata bisa menonton film ini dan tidak perlu ke kota lain,” ujarnya.

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved