Berita Slawi

Truk Penambang Pasir Terseret Arus Sungai Kaligung Tegal, 2 Orang Tewas, Saksi: 3 Lainnya Selamat

Truk Penambang Pasir Terseret Arus Sungai Kaligung Tegal, 2 Orang Tewas, Saksi: 3 Lainnya Selamat

Tribun-Pantura.com/Desta Leila Kartika
Warga berusaha mengevakuasi truk pengangkut batu, yang hanyut terseret arus Sungai Kaligung, Kabupaten Tegal, pada Senin (10/1/2022) sore kemarin. Dalam peristiwa ini, dua orang korban tewas, termasuk pemilik truk, Abdul Aziz. 

TRIBUN-PANTURA.COM, SLAWI - Truk penambang pasir terseret arus Sungai Kaligung, turut Desa Danawarih, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal, Senin (10/1/2022) sore kemarin, sekitar pukul 17.00.

Peristiwa nahas tersebut menelan dua orang korban jiwa, sementara tiga penumpang truk lainnya berhasil menyelamatkan diri.

Dua orang korban tewas adalah Abdul Tholin (30) dan Abdul Aziz (30), nama terakhir adalah pemilik truk pengangkut pasir tersebut.

Jasad kedua korban tewas ditemukan satu jam setelah hanyut, berjarak sekitar 1 kilometer (Km) dari titik mula korban terseret arus Sungai Kaligung.

Pantauran Tribun-Pantura.com, Selasa (11/1/2022), truk dengan warna dominan kuning tersebut masih berada di lokasi kejadian.

Warga kesulitan mengevakuasi truk tersebut, karena terkendala peralatan dan arus sungai yang masih cukup deras.

Puluhan warga sekitar mencoba mengevakuasi truk, tapi sampai sekitar pukul 12.30 WIB masih belum berhasil karena beratnya sendiri sekitar 3,7 ton dan arus yang masih cukup deras.

Akhirnya demi keselamatan bersama, proses evakuasi oleh warga diberhentikan menunggu alat berat tiba di lokasi.

Saksi mata saat kejadian, Sobri, mengatakan ia sudah memberi peringatan terhadap korban Abdul Aziz untuk jangan dulu menyebrang sungai.

Sebab, cuaca sedang hujan serta arus air Sungai Kaligung terpantau semakin deras.

"Tapi korban bilang, yakin masih bisa menyebrang," tuturnya.

Kekhawatiran Sobri akhirnya terbukti. Sesampainya di tengah sungai, roda truk selip, sehingga laju kendaraan terhenti.

Bahkan, pada akhirnya mesin truk juga turut mati.

"Saat kejadian saya sedang berada di lokasi dan menyaksikan. Setelah ban selip, satu di antara lima orang yang ada di dalam truk turun, berupaya membuat roda tak selip, tapi tak berhasil."

"Di saat bersamaan, arus semakin deras, tiga di antara kelimanya kemudian menepi, ke pinggir sungai, tapi dua korban tetap berada di truk, coba menyelamatkan kendaraan," paparnya.

Sumber: Tribun Pantura
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved