Berita Jateng
Rumah Pasangan Sarip dan Anita yang Tak Layak Huni Segera Diperbaiki
Setelah lima tahun tinggal di rumah kecil tidak layak huni, kini pasangan suami istri Sarip (35) dan Anita (30) bisa bernapas lega.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: muh radlis
Supaya cepat jadi.
Tentunya memang perlu fasilitas setelah jadi akan kami tinjau, apa yang diperlukan insyaallah akan kami bantu," kata dia.
Mendapati bantuan tersebut, Anita merasa sangat senang.
Selama lima tahun ini dia harus rela tinggal di rumah dengan dinding anyaman bambu lengkap dengan lubang menganga di beberapa bagiannya.
Alasnya masih berupa tanah.
Saat malam hari, dia mengaku kedinginan.
Saat musim hujan alas tanah di rumah tersebut lembab.
"Senang sudah dipikirkan Bapak Bupati dan bapak Baznas dan berbagai pihak.
Semoga bermanfaat," kata Anita.
Ke depan, lanjut Hartopo, dirinya menekankan setiap kepala desa di Kudus agar segera mendata ketika ada warga yang menghuni rumah tidak layak.
Dengan begitu bisa segera mendapatkan bantuan perbaikan.
"Untuk pendataan ini penting mana rumah yang harus dibantu direnovasi terutama rumah tidak layak.
Mungkin kepala desa kecolongan apa gimana tidak tahu.
Ini untuk introspeksi ke depan dievaluasi terus.
Semoga tidak ada yang seperti ini lagi," kata dia.