Tekan Penyebaran Covid-19, Polres Tegal Gelar Vaksinasi Booster di Lingkungan ATR/BPN 

TRIBUNPANTURA.COM, SLAWI - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kabupaten Tegal bekerja sama dengan Polres Tegal, melaksanakan program vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau vaksin booster, berlokasi di Gedung Arsip lantai 2, Jumat (11/2/2022). 

Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafa'at, melalui Kasi Humas Polres Tegal AKP Supratman, mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk giat preventif yang dilakukan Polres Tegal dalam rangka mencegah dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Baca juga: 216 Sarjana dan Diploma Universitas Terbuka UPBJJ Purwokerto Diwisuda

Baca juga: Akibat Proyek Rehab Gagal, SDN Wonosegoro 2 Batang Bersiap Numpang di Madin Selama Satu Tahun

"Kita tahu saat ini angka penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Tegal sedang mengalami peningkatan. Sehingga upaya penanganan melalui 3T (treatment, tasting, dan tracing), penyediaan bantuan kepada masyarakat yang terpapar, himbauan, dan kegiatan vaksinasi tetap dilakukan bersama dengan TNI dan stakeholder lainnya,"  ungkap AKP Supratman, dalam rilis yang diterima TribunPantura.com, Jumat (11/2/2022). 

Pada kegiatan kali ini, setidaknya petugas telah menyuntikkan dosis vaksin pfizer booster kepada 84 karyawan BPN. 

Sementara kegiatan vaksinasi booster ini, merupakan salah satu bentuk ikhtiar dalam menekan penyebaran Covid-19, dan sebagai langkah untuk meningkatkan imunitas, serta antisipasi penyebaran Covid varian baru Omicron. 

Kasi Humas berharap, para petugas yang sudah mendapat vaksin dosis ketiga bisa lebih meningkatkan kualitas pelayanan, dengan tetap mengantisipasi penyebaran Covid-19 di dalam kantor pelayanan. 

Baca juga: Waspada Hujan Lebat dan Sedang Pada Sore Hari Nanti di Wilayah Tegal Raya

Baca juga: Video Harga Minyak Goreng Curah di Tegal Masih Mahal Pedagang Mengeluh

Apalagi setiap harinya petugas berinteraksi langsung dengan masyarakat luar, sehingga harus benar-benar diantisipasi jangan sampai menularkan virus.

"Saya berharap petugas lebih hati-hati, terus menjalankan protokol kesehatan, dan menjadi contoh maupun pelopor dalam penerapan protokol kesehatan," tutup Kasi Humas. (*)