Berita Jateng
FKPT Jateng Ajak Pemuda Tingkatkan Imunitas Kebangsaan
Ketua FKPT Jawa Tengah Prof Dr Syamsul Ma'arif, M.Ag., mengajak pemuda untuk meningkatkan imunitas kebangsaan melalui kegiatan tersebut.
Penulis: hermawan Endra | Editor: m zaenal arifin
"Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh," tegas dia.
Sub Koordinator Partisipasi Masyarakat BNPT Maira Himadhani, M.Sc., sebelum membuka acara mengatakan bahwa ada dua virus yang harus kita terus waspadai yaitu virus COVID-19, dan virus radikalisme terorisme.
"Melalui kegiatan ini juga kami ajak pemuda untuk bangkit terhadap gerakan yang meruntuhkan keutuhan NKRI," tegas dia.
Dijelaskan pula, bahwa terorisme adalah tindak pidana luar biasa yang menjadi perhatian dunia.
Kejahatan terorisme juga melanggar Hak Asasi Manusia.
"Terorisme tidak terkait dengan agama tertentu".
"Karena tidak ada agama tertentu yang mengajarkan radikalisme dan terorisme".
"Maka terorisme tidak melekat pada agama tertentu".
"Terorisme menjadi persoalan kita bersama yang harus dicegah dan dihilangkan," jelas Maira.
Pihaknya juga menghimbau jika ditemukan pihak yang mengajarkan radikal terorisme maka harus dilaporkan ke sekolah dan pihak berwajib.
Melalui kegiatan yang dilaksanakan BNPT dan FKPT Jawa Tengah tersebut, BNPT mengajak pemuda dan pelajar untuk menghindari hal-hal yang merusak bangsa ini.
Usai pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan acara inti. Selain perwakilan BNPT, Ketua FKPT Jawa Tengah, hadir pula Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Jawa Tengah Haerudin, S.H., M.H., pengurus FKPT Jateng dan seratus mahasiswa. (*)