Berita Jateng

Ini Belasan Desa yang Dianggap Rawan Konflik Saat Pilkades Serentak di Demak

Menjelang Pilkades serentak pada 16 Oktober 2022, Pemkab bersama Polres dan Kodim Demak sudah mendapati

Penulis: Tito Isna Utama | Editor: muh radlis
TRIBUN JATENG/Tito Isna Utama
Kegiatan sarasehan Forkompinda dengan tema Deteksi dini saat pelaksanaan Pilkades Serentak 2022 dilaksanakan di Gedung Graha Bhakti Praja Kabupaten Demak. 

TRIBUNPANTURA.COM, DEMAK - Menjelang Pilkades serentak pada 16 Oktober 2022, Pemkab bersama Polres dan Kodim Demak sudah mendapati 11 Desa dinilai sangat rawan dan perlu diwaspadai.


11 Desa itu berada di 8 kecamatan di antaranya, Kecamatan Gajah, Kecamatan Karangtengah, Kecamatan Guntur, Kecamatan Bonang, Kecamatan Demak Kota,  Kecamatan Karanganyar, Kecamatan Wonosalam, dan Kecamatan Karangawen.


Untuk desa di antaranya , Tanjung anyar, Tambirejo, Wonokerto, Jogoloyo, Tlogorejo, Trimulyo, Sidokumpul, Poncoharjo, Sidorejo, Margohayu, Raju, dan Desa Wonorejo.


Setelah mendapati desa-desa dinilai rawan, Bupati Demak Eisti'anah  mengatakan pihaknya terus berkordinasi dengan beberapa pihak keaman diantaranya Polres dan Kodim Demak.


"Jadi kami sudah terus berkoordinasi dengan pihak Polri dan TNI, kami dari Pemkab saling berkoordinasi agar Pilkades berjalan lancar," kata Bupati kepada Tribunjateng, Rabu (5/10/2022).


Meski telah mendapati ke 11 Desa kata Bupati, tidak akan menyepelakan daerah lain.


"Lebih fokus bukan akhirnya menyepelakan daerah lain, tetapi lebih banyak anggota yang mengawasi desa tersebut," jelasnya.


Dengan adanya pemetaan desa, dia berharap bisa mengantisipasi permasalahan yang akan muncul ketika penyelenggaran Pilkades serentak.


"Tanpa konflik begitu tapi kami memperbanyak pengaman kepada bebera daerah dinyatakan perlu diwaspadi," tutupnya.

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved